RM.id Rakyat Merdeka – Ketua Majelis Permusyawaratan Rakyat (MPR) Ahmad Muzani menanggapi tradisi baru dalam upacara peringatan HUT ke-80 Kemerdekaan Republik Indonesia di Istana Merdeka, Jakarta, Minggu (17/8/2025).
Pada upacara itu, Presiden Prabowo Subianto untuk pertama kalinya membacakan langsung teks proklamasi kemerdekaan. Selain juga bertindak sebagai Inspektur Upacara (Irup).
Baca juga : Tradisi Bisa Berubah, PDIP: Prabowo Sah Bacakan Teks Proklamasi
Muzani menjelaskan, selama dua dekade terakhir teks proklamasi memang selalu dibacakan pimpinan lembaga tinggi negara, baik Ketua MPR, Ketua DPR, maupun Ketua DPD.
“Menurut kami, semua proses upacara detik-detik proklamasi berjalan dengan sangat khidmat dan sangat bagus,” kata Muzani di Kompleks Parlemen, Jakarta, Selasa (19/8/2025).
Baca juga : Kisah Perjuangan Paskibraka Nasional, Ada Yang Dagang Jagung Bakar Tiap Weekend
Ia menyebut dirinya sudah diberitahu lebih awal mengenai rencana perubahan tersebut. Karena itu, ia menilai tidak ada masalah jika tradisi baru ini dilakukan langsung oleh Presiden yang bertindak sebagai inspektur upacara.
“Banyak hal-hal yang baru, termasuk pembacaan teks proklamasi oleh inspektur upacara. Saya kira ini tradisi yang baik dan bagus,” ujarnya menegaskan.
Baca juga : Istri Eks Presiden Yoon Tempati Sel Rasa Hotel
Seperti diketahui, Prabowo menjadi Presiden pertama yang membacakan teks proklamasi dalam sejarah peringatan HUT RI di Istana. Selain itu, ia juga bertindak sebagai inspektur upacara.
Sejak 2004 hingga 2024, pembacaan proklamasi secara konsisten dipegang oleh pimpinan MPR, DPR, atau DPD.
Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News
Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram “Rakyat Merdeka News Update”, caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
