Teken MoU, Telkom Perluas Digitalisasi Pendidikan Ke Yayasan Al-Muhajirin Bekasi

Nasional144 Dilihat



RM.id  Rakyat Merdeka – PT Telkom Indonesia melakukan Memorandum of Understanding (MoU) dengan Yayasan Wakaf Al-Muhajirin Jakapermai.

Kerja sama ini untuk mendukung program digitalisasi yang diprogramkan dalam dunia pendidikan e-learning terhadap siswa sekolah.

Executive Vice President (EVP) Telkom Regional II, Edie Kurniawan mengatakan, kerja sama ini sebagai bentuk memberikan solusi dari rangkaian file penting.

“Karena salah satu ekosistem pendidikan and to end, dari mulai silabus. Kemudian pembelajaran untuk guru guru sampai sistem digitalisasi yang tengah menjadi gagasan baru,” ucapnya di Gedung Yayasan Wakaf Al-Muhajirin Jakapermai, Jakasampurna, Jumat (18/7/2025).

Baca juga : Transformasi Digital Perbankan Via Mesin EDC Hasilkan Fee Based Income Triliunan

Edie Kurniawan atau disapa Iwan menjelaskan, melalui MoU ini nantinya bagi seluruh siswa sekolah akan diberikan suatu pembelajaran seperti coding.

“Nantinya akan diajarkan bagi murid SMA dan guru nya sendiri akan diajarkan oleh para ekspert kami dari Telkom University. Digital Coding mungkin pada tahap awal yang akan diajarkan. Esok akan dilanjutkan dengan AI termasuk Internet of Things (IoT),” sambungnya

Selain itu, pihaknya juga turut memfasilitasi digitalisasi layanan website Yayasan Wakaf Al-Muhajirin yang tengah diperbaiki secara digital marketing operasing.

“Kami bertanggungjawab untuk mengerjakan Tim Muhajirin bisa menhhgelola tiap server website dan account media sosial mereka dan kedepannya yang diharapkan siswa mereka yang bisa mengoperasikannya dan mempunyai skill ekspert dalam digital marketing,” imbuhnya

Baca juga : Frederik Kalalembang: Percayakan Penyelidikan Kematian Diplomat Ke Polisi

Sementara itu, Ketua Yayasan Waqaf Al Muhajirin Jakapermai, Mohammad Syafiudin mengapresiasi adanya MoU bersama PT Telkom Indonesia.

“Kedepannya diharapkan kerja sama ini bisa menguntungkan kedua belah pihak dan kami satu satunya dan baru pertama di institusi pendidikan yang diajak berkolaborasi untuk meningkatkan dunia digital,” ulasnya

READ  Kasur Nyaman Bikin Betah Di Tempat Tidur

Terlebih, kata dia Telkom adalah milik bangsa, tentu punya kewajiban untuk meningkatkan SDM di bidang digitalisasi bagi anak bangsa, salah satunya adalah yayasan Wakaf Al Muhajirin.

“Di ultah kami yang akan sebentar lagi di 10 Agustus ini bisa menjadi 40 tahun kami yang lebih baik,” katanya

Baca juga : Hanya 13 Ribu yang Nikmati, Mekeng Minta Dana Pendidikan Kedinasan Dipangkas

Selanjutnya, proyeksi kerja sama ini menjadi urgensi penting. lantaran untuk digitalisasi, adalah bagaimana mencetak anak anak mampu bermaindset melakukan dunia digital.

“Karena ujungnya digital adalah efisiensi dan efisiensi adalah perintah agama. Ini akan lebih mengupgrade dalam memberikan nyawa baru bagi kami dalam menciptakan generasi yang lebih memahami akan kemajuan teknologi kedepannya dan akan dimulai dari TK,” pungkasnya


Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News


Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram “Rakyat Merdeka News Update”, caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.





Source link

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *