Synthesis Huis Jakarta Kini Dilengkapi Club House Baru 

Infrastruktur7 Dilihat

PropertyandTheCity.com, Jakarta– Kota Jakarta tidak pernah kehilangan pasar kendati di daerah penyangganya riuh mengembangkan perumahan multisegmen. Pusat kota, akses luar biasa bagus, dan transportasinya beragam: angkutan kota, feeder busway, dan kereta api comuter, LRT, MRT hingga kereta api cepat Whoosh, serta memiliki fasilitas publik yang super lengkap. Karena kelebihan itu Jakarta masih menjadi kiblat kaum menengah dan menengah atas mencari tempat tinggal.

Salah satu pilihan huniannya adalah Synthesis Huis seluas 6 ha yang dikembangkan oleh Synthesis Development di Jl Raya Bogor KM 24, Cijantung, Pasar Rebo, Jakarta Timur. Lokasinya strategis diapit dua tol Cinere-Jagorawi dan JORR TB Simatupang. Dus, proyek hunian ini dikelilingi fasilitas kota, seperti mal, hypermarket, rumah sakit, lifestyle center, sekolah, perguruan tinggi ternama, pusat bisnis, dan lain-lain. 

“Menuju pintu Tol JORR itu hanya sekitar 5 menit, atau sekitar 15 menit ke stasiun KRL Tanjung Barat dan LRT Ciracas,” tutur Aldo Daniel, Chief Operator Officer Synthesis Development, dalam Media Gathering di Jakarta, Jumat (20/6/2025).

Aldo Daniel, Chief Operator Officer Synthesis Development (kiri) bersama David Suryadisastra, Head of Sales Synthesis Huis (kanan), dalam Media Gathering sekaligus peresmian Baltic Clubhouse Synthesis Huis di Jakarta, Jumat (20/6/2025).

Karena itu soal fasilitas tidak jadi masalah. Penghuni Synthesis Huis bisa memanfaatkan beragam fasilitas di sekitarnya. Beberapa menit dari perumahan misalnya, terdapat Global Islamic School, Universitas Indonesia, Mal Cijantung, Tamini Square, Rumah Sakit Harapan Bunda, Siloam Hospital dan lainnya.

Untuk memberi kenyamanan maksimal pada penghuni developer masih melengkapi perumahan dengan Baltic clubhouse. Fasilitas dengan luas di atas tanah 800 m2 itu resmi beroperasi per 20 Juni 2025. Selain kolam anak (pool kid) dan dewasa di dalamnya juga dilengkapi function room, gym indoor, sauna dan taman bermain (children playground). Di lantai dua juga dilengkapi musholla.

READ  BTN Resmi Akuisisi Bank Victoria Syariah Senilai Rp1,5 Triliun, Persiapan Spin-Off Jadi BTN Syariah

Function room berkapasitas 50 orang (duduk) atau 100 orang (berdiri) ini dapat dimanfaatkan warga untuk berbagai kegiatan, misalnya menyambut hari raya atau perayaan kemerdekaan. Di sekitar kolam juga dapat digunakan untuk pesta (pool party). Club house semacam ini sangat bermanfaat mengingat hunian kaum menengah urban umumnya dirancang efisien dan tidak besar. 

“Kami percaya rumah tidak hanya tempat tinggal, tetapi tempat tumbuh dan terhubung, dan Synthesis Huis akan menjadi ikon kawasan Cijantung dan sekitarnya. Sudah bukan Cijantung lagi, namun sekarang orang bilang ingin punya punya rumah di Synthesis Huis,” kata Aldo.

Ring Satu

Layaknya hunian kaum menengah urban, untuk menyaring tamu dan menjaga privasi penghuni Synthesis Huis diberlakukan one gate system dengan keamanan 24 jam. Rumah dibangun tanpa pagar dengan utilitas (instalasi listrik dan telepon) di bawah tanah. Kabel teleponnya menggunakan fiber optic yang digunakan untuk TV kabel, telepon, dan internet.

Kini, perumahan dilengkapi 17 fasilitas antara lain Baltic Clubhouse, Aurora Bike Park, Swimming Pool, Tennis Court, Basketball Court, Jogging Track, Green Spine, Smart Home Features, Access Card, 24 Hours Security, 24 Hours CCTV dan lain-lain. Dengan segala kelengkapan itu ditambah lokasi yang strategis menjadikan Synthesis Huis memperoleh respon pasar yang bagus. 

“Progress penjualan sejauh ini kami cukup happy dengan progres Synthesis Huis. Klaster Aurora 90 persen sudah terjual dan terbangun. Baltic laku 30 persen, kami cukup puas. Apartemen 80 persen terjual. Dari segi penjualan lebih laku rumah tapak, kalau untuk apartemen masih challenging. Pembelinya masih ring 1 sekitaran Cijantung, Ciracas dan Condet,” ungkapnya lagi.  

Dus, beroperasinya LRT terhadap koridor Pasar Rebo-Ciracas-Depok khususnya proyek Synthesis Heis di Cijantung diklaim Aldo cukup berdampak kendati tidak terlalu signifikan. Dengan jarak waktu tempuh sekitar 15-30 menit, transportasi LRT tentu memudahkan para eksekutif perusahaan-perusahaan di Cijantung dan sekitarnya bila akan melakukan pertemuan bisnis di Jakarta. 

READ  Kisruh IMB di Perumahan Sawangan Depok, Satpol PP Segel 100 Rumah

“Secara langsung tidak terlalu berdampak signifikan karena segmentasi kita sudah middle up yang mostly pakai kendaraan pribadi. Namun, beberapa konsumen masih favorit menggunakan transportasi umum. Kantornya di kawasan Setiabudi atau Gatot Subroto naik LRT cukup efektif. Ada juga konsumen kami yang weekday ngantor di Jakarta, weekend harus pulang ke Bandung, mereka sangat dimudahkan dengan LRT karena turun dari kereta cepat Whoosh di Halim lalu nyambung ke LRT Ciracas,” pungkas Aldo.

Artikel ini Disadur Dari Berita : https://propertyandthecity.com/synthesis-huis-jakarta-kini-dilengkapi-club-house-baru/

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *