RM.id Rakyat Merdeka – Presiden Prabowo Subianto mengingatkan semua pihak, agar tidak mempolitisasi kasus dugaan keracunan makanan bergizi gratis (MBG). Terlebih, menurutnya, program MBG memiliki tujuan baik.
“Kita harus waspada. Jangan sampai ini dipolitisasi,” kata Prabowo dalam keterangan pers di Pangkalan TNI AU Halim Perdanakusumah Jakarta, Sabtu (26/9/2025).
Prabowo menambahkan, sebagaimana layaknya program besar, MBG memiliki kekurangan di awal. Tapi dia yakin, masalah ini akan terlewati dengan baik.
Baca juga : Prabowo Segera Panggil Kepala BGN, Bahas Kasus Dugaan Keracunan MBG
“Saya yakin, ini akan kita selesaikan dengan baik,” tegas Prabowo.
Untuk memastikan kasus dugaan keracunan MBG diusut tuntas, Prabowo berencana memanggil Kepala Badan Gizi Nasional (BGN) Dadan Hindayana dan pejabat terkait.
“Saya baru dari luar negeri tujuh hari. Saya monitor ada perkembangan itu. Habis ini, saya akan langsung panggil Kepala BGN dan beberapa pejabat. Kita akan diskusi,” ujar Prabowo.
Baca juga : BGN Minta Maaf Dan Siap Tanggung Jawab
Berdasarkan data BGN per 25 September 2025, total kasus dugaan keracunan MBG secara nasional mencapai 5.914 orang. Dengan lima kasus terbanyak di Kota Bandar Lampung (503), Kabupaten Lebong, Bengkulu (467), Kabupaten Bandung Barat (411), Kabupaten Banggai Kepulauan (339), dan Kabupaten Kulon Progo (305).
Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News
Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram “Rakyat Merdeka News Update”, caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
