RM.id Rakyat Merdeka – Kepolisian Negara Republik Indonesia (Polri) melalui Posko Presisi mendukung penuh program strategis nasional pembentukan Koperasi Merah Putih di desa dan kelurahan, sebagaimana diinstruksikan Presiden Prabowo Subianto.
Sebagai langkah awal, Polri menggelar sosialisasi Program Koperasi Desa/Kelurahan Merah Putih yang dihadiri jajaran kepolisian dari tingkat pusat hingga wilayah, serta menghadirkan narasumber dari Kementerian Koperasi dan UKM. Kegiatan ini bertujuan menyamakan persepsi, memperkuat koordinasi, serta menyiapkan langkah konkret di lapangan untuk mempercepat pelaksanaan program dan mengantisipasi berbagai hambatan.
Baca juga : Telkom Dorong Digitalisasi Kopdes Merah Putih Lewat Digi Koperasi
Wakaposko Presisi Brigjen Pol Indarto, mewakili Kaposko Presisi, menegaskan bahwa Polri siap mengambil peran strategis dalam mendukung ekosistem koperasi desa melalui lima langkah utama: pencegahan premanisme dan pungutan liar terhadap pelaku UMKM, penindakan mafia pangan, pendataan faktual pembentukan koperasi beserta hambatannya, serta asistensi oleh satuan kerja di Polda dan Polres.
Deputi Bidang Kelembagaan dan Digitalisasi Koperasi Kementerian Koperasi dan UKM, Henra Saragih, menyambut positif keterlibatan Polri dalam program ini. “Kami mengapresiasi langkah Polri yang memberikan asistensi dan dukungan dalam pelaksanaan program Presiden. Sinergi ini penting untuk memastikan koperasi desa benar-benar menjadi motor penggerak ekonomi masyarakat,” ujarnya.
Baca juga : Sektor Energi Menyerap Banyak Tenaga Kerja
Program Koperasi Desa/Kelurahan Merah Putih dirancang menjadi pusat kegiatan ekonomi desa yang mengintegrasikan berbagai unit usaha strategis, antara lain gerai sembako, apotek, klinik desa, cold storage, hingga layanan logistik. Koperasi diharapkan mampu mengatasi persoalan distribusi, keterbatasan akses modal, serta mengurangi dominasi perantara yang kerap merugikan petani dan konsumen.
Dalam implementasinya, Polri melalui fungsi Binmas, Bhabinkamtibmas, dan Intelkam akan mendampingi masyarakat desa, memastikan keberadaan koperasi sesuai ketentuan hukum dan kebutuhan lokal. “Inisiatif ini sejalan dengan semangat Polri untuk Masyarakat, yakni menjadikan kepolisian mitra pembangunan nasional, khususnya dalam memperkuat ekonomi kerakyatan,” tambah Indarto.
Baca juga : IMI Aceh Beri Dukungan Penuh, Bamsoet Didorong Lanjutkan Kepemimpinan IMI Pusat
Dengan dukungan regulasi, sinergi antar-kementerian/lembaga, dan partisipasi aktif masyarakat desa, Polri optimistis Koperasi Merah Putih akan menjadi tonggak penting penguatan ekonomi nasional dari tingkat akar rumput. Selain menjadi wadah usaha, koperasi ini diharapkan menjadi simbol kemandirian, keadilan, dan gotong royong dalam mewujudkan Indonesia yang lebih sejahtera.
Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News
Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram “Rakyat Merdeka News Update”, caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
