Pertamina-Pindad Rilis Teknologi Inspeksi Pipa Migas Ultrasonik Pertama Di RI

Nasional21 Dilihat



RM.id  Rakyat Merdeka – PT Pertamina (Persero) bersama PT Pindad resmi meluncurkan teknologi ultrasonik inspeksi pipa migas pertama di Indonesia, bernama ILI UT (In-Line Inspection Intelligence Pigging Ultrasonic Tool). Teknologi ini merupakan perangkat intelligent pigging dengan sensor ultrasonik untuk melakukan inspeksi internal pipa migas secara presisi.

Peresmian dilakukan di Warehouse Elnusa Fabrikasi Konstruksi (EFK) Merak, Banten, dalam gelaran Technology Exhibition, Selasa (19/8). Acara ini dihadiri oleh Direktur Utama Pertamina Simon Aloysius Mantiri, Wakil Direktur Utama Pertamina Oki Muraza, Direktur Utama PT Elnusa Tbk Bachtiar Soeria Atmadja, serta Direktur Utama PT Pindad Sigit P. Santosa.

Direktur Utama Pertamina, Simon Aloysius Mantiri, menegaskan peluncuran ini menjadi bukti nyata kekuatan kolaborasi anak bangsa.“Pertamina bangga bisa berinovasi bersama putra-putra terbaik bangsa, termasuk Pindad. Teknologi ini mencerminkan semangat mengisi kemerdekaan dengan pembangunan berkelanjutan. Kami mengajak industri, akademisi, dan masyarakat bersatu menuju Indonesia maju dan berdaulat energi,” ujarnya.

Baca juga : Rayakan HUT RI, Pertamina Patra Niaga Gelar Berbagai Promo Menarik MyPertamina

Wakil Direktur Utama Pertamina, Oki Muraza menambahkan,  inovasi Merah Putih menjadi kunci peningkatan produksi migas nasional serta mendukung Asta Cita pemerintah.

“Sejumlah inovasi sudah diuji lapangan dengan hasil signifikan, misalnya peningkatan produksi hingga tiga kali lipat di beberapa sumur. Harapannya, teknologi ini memperkuat posisi Pertamina bukan hanya sebagai operator, tapi juga produsen teknologi energi,” jelasnya.

Sementara itu, Direktur Utama PT Pindad, Sigit P. Santosa, menyebut kolaborasi ini sebagai milestone penting sinergi BUMN. “Kerja sama ini membuktikan sinergi BUMN tidak hanya berhenti di MoU, tetapi menghasilkan produk nyata. Pindad berkomitmen mendukung Pertamina dan Elnusa untuk mandiri dari teknologi asing,” tegasnya.

READ  Perintahkan Staf Tenggelamkan HP Penyidik KPK Yakin Hasto Pemilik Nomor Kontak Sri Rezeki Hastomo

Baca juga : Pertamina Produksi SAF Dari Minyak Jelantah, Perkuat Ketahanan Energi Nasional

Dukungan juga datang dari Direktur Utama PT Elnusa Tbk, Bachtiar Soeria Atmadja, yang menyebut inovasi ini penting untuk kemandirian bangsa.

“Peluncuran ini mendukung Tingkat Komponen Dalam Negeri (TKDN), memperkuat ketahanan energi nasional, serta menunjukkan kolaborasi strategis antara industri, pemerintah, dan anak bangsa,” katanya.

Peluncuran ILI UT menjadi tonggak sejarah karena merupakan produk pertama di Indonesia yang sepenuhnya dirancang dan direalisasikan melalui sinergi BUMN energi dan pertahanan. Teknologi ini mampu mendeteksi cacat internal maupun eksternal pada pipa migas, sekaligus mengurangi ketergantungan terhadap teknologi impor.

Baca juga : Pertamina Kirim Perdana Bioavtur Minyak Jelantah untuk Penerbangan

Sebagai pemimpin transisi energi, Pertamina menegaskan komitmennya pada target net zero emission 2060, melalui inovasi berkelanjutan yang mendukung Sustainable Development Goals (SDGs) dan penerapan prinsip Environmental, Social & Governance (ESG) di seluruh lini bisnis.


Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News


Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram “Rakyat Merdeka News Update”, caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.





Source link

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *