Natadesa Resort Residence Best Prestigious Villa Project

Infrastruktur18 Dilihat

Bali selalu hidup dalam keseimbangan. Prinsip Tri Hita Karana harmoni antara manusia, alam, dan spiritualitas menjadi napas utama dalam kehidupan masyarakat. Nilai ini pula yang menginspirasi lahirnya Natadesa Resort Residence, sebuah hunian resor mewah di Jimbaran yang tidak hanya dibangun, tetapi ditanamkan dengan jiwa Bali yang otentik.

CEO Jimbaran Hijau, Dr. Putu Agung Prianta, menegaskan bahwa Natadesa bukan sekadar perumahan, melainkan “perpanjangan dari ritme spiritual Bali yang dirancang bukan untuk menguasai, tetapi untuk menyatu.”

Natadesa menghidupkan kembali filosofi Bali Aga dengan konsep pekarangan tata ruang berbasis halaman tengah yang dikelilingi paviliun. Arsitekturnya memadukan material alami seperti kayu jati solid, batu alam, dan marmer impor, dengan elemen kontemporer: Ventilasi silang, pencahayaan alami, dan smart home system.

Detailnya bukan ornamen semata, melainkan cerminan budaya. Gerbang angkul-angkul menjadi momen penghormatan saat memasuki rumah. Jalur setapak dibuat berliku, mengajak penghuni berhenti sejenak, sebelum tiba di courtyard,inti sebuah perjalanan arsitektural yang merefleksikan makna ritual Bali.

Fasilitas dan Lingkungan Seimbang

Natadesa Resort Residence berdiri di kawasan eksklusif Jimbaran Hijau, hanya 15 menit dari Bandara Internasional Ngurah Rai dan 5 menit menuju pantai seafood terkenal di Muaya. Di sekelilingnya, hadir ekosistem penunjang: Jimbaran Hub, Puri Bhagawan, Colabo Academy, jungle play area, art space, restoran & kafe, hingga co-working space.

Hunian ini juga berdekatan dengan ikon pariwisata seperti Garuda Wisnu Kencana, Pantai Jimbaran, dan Uluwatu, serta akses pendidikan dan kesehatan kelas dunia.

Sejak diluncurkan pada 2022, Natadesa langsung mendapat sambutan positif. Tahap pertama sebanyak 22 unit dengan luas 1,7 hektare terjual habis dengan harga unit Rp8–10 miliar. Kini, memasuki Fase 2.0, Natadesa menghadirkan 24 unit vila baru dengan tiga tipe desain di atas lahan 3 hektare – Janger, Pendet, Legong – dipasarkan pada kisaran harga Rp17–33 miliar fully furnished.

READ  Pemerintah akan Bentuk Koperasi Perumahan

Keunggulannya semakin kuat dengan kerja sama bersama Elite Havens, pengelola properti mewah dengan lebih dari 300 vila di Asia, yang siap memberikan layanan manajemen kelas dunia.

Baca Juga, IKN Hijau di Atas Kertas, Hitam di Lapangan

Dari sisi sertifikasi hijau, Kawasan Jimbawana, Jimbaran Hijau meraih skor impresif 78 untuk sertifikasi Greenship Neighborhood dengan skor tertinggi di Indonesia. Pencapaian ini menandai sertifikasi Platinum pertama di Bali dan menjadi standar baru untuk komunitas berkelanjutan di Pulau Dewata. Jimbaran Hijau juga mendapat penghargaan MURI sebagai area terpadu yang berhasil memperoleh sertifikasi Greenship Neighborhood Platinum dengan skor tertinggi di Indonesia.

Secara proyek, Natadesa Resort Residence meraih penghargaan di kategori Architecture, Multiple Residence, Residential Development 20+ Units & Interior Private Residence Project. Salah satunya melalui ajang Asia Pacific Property Awards 2022–2023. Jadi, sertifikat ini mempertegas positioning Natadesa Resort Residence sebagai hunian berkonsep hijau pertama di Bali yang diakui secara nasional maupun internasional.

Tak heran, Natadesa meraih penghargaan Best Prestigious Villa Project, Excellence: EcoInnovative Green Development pada Golden Property Awards (GPA) 2025.

Lebih dari sekadar rumah, Natadesa Resort Residence adalah simbol prestise, gaya hidup sehat, dan investasi berkelanjutan. Dengan fondasi nilai budaya Bali dan standar global, proyek ini bukan hanya menjanjikan kenyamanan, tetapi juga melestarikan identitas yang hampir terlupakan.

“Natadesa bukan untuk hari ini saja, tapi untuk masa depan Bali,” tutur Dr. Putu Agung Prianta.

Artikel ini Disadur Dari Berita : https://propertyandthecity.com/natadesa-resort-residence-best-prestigious-villa-project/

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *