RM.id Rakyat Merdeka – Menteri Transmigrasi (Mentrans) M. Iftitah Sulaiman Suryanagara melepas keberangkatan Tim Ekspedisi Patriot Universitas Indonesia (UI) di Balairung UI, Depok, Sabtu (23/8/2025). Sebanyak 285 peserta akan diterjunkan ke 37 kawasan transmigrasi.
Iftitah menjelaskan, mulai Minggu (24/8/2025), ratusan peserta akan mengikuti pembekalan di Jakarta, sebelum diberangkatkan secara bertahap pada Selasa (26/8/2025). Mereka akan bertugas selama empat bulan hingga Desember 2025.
“Tim Ekspedisi Patriot UI ini bagian dari 2.000 orang yang terlibat dalam Ekspedisi Patriot. Program ini menandai perubahan paradigma transmigrasi, dari sekadar memindahkan penduduk menjadi upaya membangun pusat ekonomi baru berbasis riset dan kajian akademik,” ujar Iftitah.
Baca juga : Menperin Lepas Ekspor Sepatu Converse Ke AS dan Australia Dari Batang
Ia menegaskan bahwa pembangunan Indonesia ke depan harus dilandasi dengan cara berpikir baru yang berbasis data, riset, dan ilmu pengetahuan. Menurutnya, ekspedisi ini menjadi wujud nyata keterlibatan akademisi dalam pembangunan.
“Indonesia harus disentuh, dirasakan, dan dipahami langsung dari ladang pertanian, perkebunan, pertambangan, perikanan, peternakan, pasar, desa, hingga kawasan transmigrasi. Di sanalah wajah sejati bangsa ini terlihat,” ucapnya.
Dalam kesempatan itu, Iftitah juga mengumumkan rencana peluncuran Program Pascasarjana Beasiswa Patriot pada tahun depan. Program ini memungkinkan mahasiswa menempuh studi di universitas terbaik, termasuk UI, sambil melaksanakan riset langsung di kawasan transmigrasi melalui distance learning dan dukungan teknologi.
Baca juga : Prabowo Akan Lepas 200 Peserta Retreat Kadin Dari Halim Ke Magelang
“Kawasan transmigrasi tidak lagi dipandang sebagai tempat buangan atau halaman belakang, tetapi harus menjadi living laboratory sekaligus pusat inovasi dunia,” tegasnya.
Iftitah turut mengapresiasi dukungan Rektor dan sivitas akademika UI yang telah mengawal program ini. Ia juga memberikan ucapan selamat kepada mahasiswa baru Pascasarjana UI yang baru diterima, sambil mengajak mereka ikut serta dalam gerakan besar pembangunan berbasis mimpi besar.
“Sejarah selalu dimulai dengan keberanian. Presiden Prabowo selalu berpesan, jangan takut bermimpi besar, karena bangsa besar lahir dari mimpi besar,” tuturnya.
Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News
Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram “Rakyat Merdeka News Update”, caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
