RM.id Rakyat Merdeka – Kementerian Koperasi (Kemenkop) kini memiliki nakhoda baru, yaitu dari kepemimpinan Budi Arie Setiadi beralih ke Ferry Juliantono yang sebelumnya menjabat sebagai Wakil Menteri Koperasi menjadi Menteri Koperasi pasca dilakukannya reshuffle oleh Presiden Prabowo Subianto.
Menkop Ferry mengatakan, seluruh capaian, inovasi, dan kinerja yang baik yang sudah ditorehkan, Menkop sebelumnya yakni Budi Arie akan menjadi fondasi dan pijakan yang kokoh bagi kami untuk melanjutkan dan mengakselerasi pembangunan koperasi ke arah yang lebih baik dan maju.
“Terutama di tengah laju cepat dalam menggulirkan dan menyukseskan program strategis Koperasi Desa/Kelurahan (Kopdes) Merah Putih,” katanya dalam acara Serah Terima Jabatan (Sertijab), di Jakarta, Selasa (9/9/2025).
Ferry berharap, komitmen yang tinggi dan kerja sama dari seluruh jajarannya dalam memberdayakan, mengembangkan, dan mewujudkan koperasi sebagai soko guru perekonomian Indonesia.
Baca juga : Christiany Eugenia Paruntu Dorong Solusi Kendala Pembiayaan Kopdes Merah Putih
“Fokus kami memang harus kesana karena sesuai amanah konstitusi,” ucap Ferry.
Baginya, Kemenkop berada di garis paling depan untuk menjadikan gerakan negara atau Pemerintah ini menjadi instrumen efektif untuk mensejahterakan masyarakat.
“Terlebih lagi, saat ini, kami mendapat amanah khusus dari Presiden Prabowo dalam mewujudkan Kopdes/Kel Merah Putih di seluruh Indonesia,” ucapnya.
Ferry memastikan, dirinya dan seluruh jajaran Kemenkop akan melanjutkan langkah tersebut setelah tahap pertama pembentukan 80 ribu Kopdes Merah Putih berada di bawah kepemimpinan Budi Arie Setiadi.
Baca juga : Profil Ferry Juliantono, Dari Aktivis Ke Kursi Menteri Koperasi
“Tahap pertama sudah berhasil dilalui sesuai dengan tenggat waktu yang diberikan Presiden Prabowo. Itu tidak lepas dari jasa dan kepemimpinan Budi Arie,” ujarnya.
Sekarang, sudah memasuki tahap kedua, yakni operasional dan pengembangan Kopdes/Kel Merah Putih.
“Sebetulnya, ini juga sudah dirintis berbagai langkah persiapan seperti Juknis, Manual Book, dan sebagainya, yang diperlukan untuk menjalankan tahap kedua ini hingga Desember 2025,” ujarnya.
Dalam kesempatan yang sama, Budi Arie yakin di bawah kepemimpinan Menkop yang baru, aneka program strategis termasuk Kopdes Merah Putih dapat berjalan dengan lebih baik lagi.
Baca juga : Bangun Budaya Kerja Progresif, Komitmen LPKR Terhadap Pengembangan Karyawan
“Saya tahu karena selama ini kan kami kerja sama. Jadi, tidak perlu diberi pesan, karena beliau tahu betul apa yang musti dikerjakan,” pungkasnya.
Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News
Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram “Rakyat Merdeka News Update”, caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
