RM.id Rakyat Merdeka – Kabar baik datang untuk kaum Muslim Indonesia. Putra Mahkota sekaligus Perdana Menteri Arab Saudi Mohammed bin Salman (MBS) telah menyetujui pembangunan Kampung Haji Indonesia di Tanah Suci. Jaraknya pun sangat dekat, hanya 400 meter dari Masjidil Haram.
Kabar ini diungkapkan Menteri Investasi dan Hilirisasi/Kepala BKPM Rosan P. Roeslani. Menurut Rosan, persetujuan dari MBS disampaikan saat bertemu dengan Presiden Prabowo Subianto, di Istana Al-Salam, Jeddah, Arab Saudi, Rabu (2/7/2025).
“Beliau (MBS) menyetujui permintaan dari Bapak Presiden untuk menjadikan Kampung Indonesia. Village yang lokasinya itu tidak terlalu jauh, 400 meter dari Masjidil Haram,” tutur Rosan, saat memberikan keterangan pers, di Brussels, Belgia, Minggu (13/5/2025).
Rosan berharap, lokasi Kampung Haji yang tidak jauh dari Masjidil Haram akan memberikan kemudahan bagi jemaah asal Indonesia saat menjalankan rukun Islam kelima. Dengan begitu, ibadah di Tanah Suci bisa lebih khusyuk dan tenang.
Baca juga : Hadiri Bastille Day Di Paris, Prabowo Dihormati Macron
Indonesia merupakan negara dengan jemaah haji terbanyak di dunia. Tahun ini, kuota jemaah haji Indonesia sebanyak 221 ribu, terdiri dari 203.320 jemaah reguler dan 17.680 jemaah khusus. Jumlah jemaah haji Indonesia mencapai seperlima dari total jemaah haji dunia.
Wakil Kepala Badan Penyelenggara Haji (BP Haji) Dahnil Anzar Simanjuntak gembira mendengar persetujuan dari MBS tersebut. Kini, pihaknya menunggu detail kabar dari Saudi. Indonesia dan Saudi pun telah sepakat membentuk Dewan Koordinasi Tinggi yang akan membicarakan koordinasi kerja sama di semua aspek.
Dahnil menerangkan, detail rencana pembangunan Kampung Haji akan dibahas melalui pertemuan lanjutan Dewan Koordinasi Tertinggi Indonesia-Saudi. “Pembicaraan lanjutan melalui Dewan Koordinasi tinggi yang sudah dibentuk akan bahas semuanya,” ujar politisi Partai Gerindra, ini saat dikonfirmasi, Senin (14/7/2025) malam.
Mantan Ketua Umum Pemuda Muhammadiyah ini belum mengetahui kapan pembangunan Kampung Haji dimulai. Begitu juga soal skema pembiayaannya. “Saya berharap bisa secepatnya dengan berbagai skema yang ada,” imbuhnya.
Baca juga : Kejagung Rencanakan Pemanggilan MRC
Menteri Agama (Menag) Nasaruddin Umar mengungkapkan, Prabowo melakukan diplomasi cerdas saat bertemu MBS. Pertemuan bilateral itu membahas isu strategis terkait haji, termasuk penambahan kuota dan rencana pembangunan Kampung Haji di Makkah.
Menag menceritakan, awalnya pertemuan sedikit tegang, karena MBS tidak tersenyum. Suasana mulai cair ketika Prabowo menyampaikan kalimat diplomatis yang menyentuh hati Putra Mahkota.
“Meski umur Adinda lebih muda daripada saya, tetapi Adinda penguasa Tanah Haram, Haramain. Maka kami harus respect, mengangkat topi terhadap kehebatan Saudi menjadi pelayan-pelayan umat,” ucap Menag, menirukan pernyataan Prabowo dalam pertemuan itu.
“Tepuk tangan pada waktu itu dan langsung cair situasi,” tambah Menag, melanjutkan ceritanya.
Baca juga : Sekolah Rakyat Perkuat Ketahanan Ideologi Bangsa Ke Depan
Melalui diplomasi hangat dan empatik seperti ini, Menag menilai, upaya Indonesia untuk meningkatkan pelayanan bagi jamaah haji akan semakin optimal. Termasuk soal penambahan kuota dan rencana pembangunan Kampung Haji, mendapat respons positif dari Kerajaan Saudi.
Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News
Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram “Rakyat Merdeka News Update”, caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
