Maruarar Promosikan Lahan Hunian Strategis ke Qatar

Jakarta, propertyandthecity.com – Menteri Perumahan dan Kawasan Permukiman (PKP), Maruarar Sirait, turut mendampingi Presiden Republik Indonesia, Prabowo Subianto, dalam acara CEO Forum Indonesia-Qatar yang berlangsung Minggu (13/4/2025). Kunjungan ini menjadi momen penting dalam upaya pemerintah menarik investasi asing, khususnya untuk mendukung Program 3 Juta Rumah bagi masyarakat berpenghasilan rendah (MBR).

Dalam forum tersebut, Maruarar (Ara) bersama tim mengadakan pertemuan khusus dengan investor Qatar, Mr. Hilal Mohammed HK Al Khulaifi.

Ara menawarkan sejumlah lahan yang berada di lokasi strategis yang bisa dimanfaatkan oleh investor Qatar tersebut guna pembangunan hunian bagi masyarakat di tanah air.

“Kami menawarkan beberapa lahan strategis untuk perumahan pada investor dari Qatar,” ujarnya melalui keterangan resmi, Senin (14/4/2025).

Tak hanya membahas penawaran lahan, pertemuan ini juga mengupas peluang investasi Qatar dalam sektor perumahan Indonesia sebagai bagian dari penguatan kerja sama ekonomi bilateral.

Pemerintahan Presiden Prabowo memang sedang membuka pintu selebar-lebarnya bagi masuknya investasi asing untuk mendukung realisasi Program 3 Juta Rumah, terutama bagi kalangan MBR.

Dalam kesempatan itu, Maruarar juga mengajak Komisioner BP Tapera, Heru Pudyo Nugroho, untuk turut mempresentasikan skema kerja sama investasi yang mencakup dukungan terhadap sisi permintaan dan pasokan hunian.

“Skema kerjasama melalui Public Private Partnership (PPP) dalam pembangunan perumahan sangat penting dan dukungan dari Qatar sangat dibutuhkan,” ungkap Ara.

Sebelumnya, Ara telah mengungkap bahwa dirinya akan turut serta dalam kunjungan kenegaraan ke Qatar bersama Presiden Prabowo.

“Saya mau ke Qatar rencananya hari Jumat tanggal 11 jam 18.30, saya ditugaskan presiden mendampingi,” ujar Ara di Wisma Mandiri II, Jakarta, Selasa (8/4/2025).

Dalam lawatan tersebut, Maruarar mendorong terbukanya peluang investasi baru, sekaligus menegaskan kesiapan pemerintah menawarkan aset-aset strategis, seperti eks lahan BLBI di Lippo Karawaci yang dianggap sangat potensial untuk dikembangkan sebagai kawasan perumahan.

Selain Karawaci, Ara juga menyebutkan telah menawarkan lahan eks perumahan DPR RI di Kalibata yang juga dinilai strategis.

“Ada di yang bekas DPR itu kan yang di Kalibata dan yang paling bagus di Lippo Karawaci. Itu bagus kan sebelah lapangan golf, menurut saya itu yang paling istimewa,” terangnya.