Kementerian PKP Minta BRI Dukung Sosialisasi FLPP dan KUR Perumahan di Kota-Kota Besar

Berita Properti15 Dilihat

HomeBabby.my.id(JAKARTA) — Menteri Perumahan dan Kawasan Permukiman (PKP) Maruarar Sirait meminta Bank Rakyat Indonesia (BRI) memperkuat perannya dalam mendukung program perumahan rakyat, khususnya melalui sosialisasi masif Fasilitas Likuiditas Pembiayaan Perumahan (FLPP) dan Kredit Usaha Rakyat (KUR) Perumahan di berbagai kota besar.

Maruarar menilai BRI memiliki jaringan terluas dan pengalaman panjang dalam menjangkau rakyat kecil sehingga dapat menjadi motor utama penyaluran pembiayaan perumahan.

Baca Juga: Ada KUR Perumahan, Menteri PKP: UMKM Naik Kelas dan Menyala

“Saya mohon jaringan BRI benar-benar dimaksimalkan. Sosialisasi FLPP jangan hanya di internal, tapi juga kepada karyawan perusahaan, pelaku UMKM, dan masyarakat luas. Bahkan kalau perlu, buka booth langsung di kota-kota besar agar masyarakat bisa segera mengajukan dan diproses cepat,” kata Maruarar, (2/10/2025).

Dukungan BRI Penyerapan FLPP

Menurut Maruarar, ada tiga fokus utama yang perlu dikerjakan bersama BRI. Pertama, percepatan penyerapan FLPP. Tahun ini pemerintah menargetkan 350 ribu unit rumah subsidi, terbesar sepanjang sejarah.

Kedua, penguatan penyaluran KUR Perumahan. Dari total Rp130 triliun plafon KUR nasional, BRI didorong untuk menyalurkan porsi lebih besar dibandingkan bank lain.

Baca Juga: Menteri PKP Dorong Konter Khusus Penyaluran KUR Perumahan

“Negara sangat konsen agar KUR Perumahan bisa mendongkrak pertumbuhan ekonomi dalam sisa 2,5 bulan tahun ini. Saya minta BRI betul-betul tampil terdepan,” tegas Maruarar.

Ketiga, memperkuat keberpihakan terhadap rakyat kecil. Maruarar  mengapresiasi peran BRI melalui PNM dan SMF yang telah menyalurkan kredit mikro untuk masyarakat berpenghasilan rendah (MBR).

Pemandangan unit perumahan rakyat berwarna biru yang sedang dalam tahap pembangunan. Terlihat pekerja membawa gerobak, menandakan proyek rumah subsidi bagi MBR terus berjalan.
Pembangunan rumah subsidi untuk MBR. Peran pengembang dan dukungan pemerintah melalui Kementerian PKP memastikan program perumahan rakyat berjalan lancar. (Dok. Kementerian PUPR).

Selain itu, pemerintah juga mendorong program Bantuan Stimulan Perumahan Swadaya (BSPS) untuk memperbaiki 26 juta rumah tidak layak huni. Program perumahan ini tidak hanya untuk menyediakan rumah baru, tetapi juga memperbaiki rumah agar layak huni.

READ  CORE Concept Living Bangun Hunian Skandinavia Pertama di Bali, Intip Konsep Berkelanjutan yang Unik dan Elegan!

Baca Juga: BP Tapera Catat Sejarah Gelar Akad Massal 26.000 KPR FLPP

“Saya percaya BRI bisa menjadi mitra kunci dalam mempercepat tercapainya target 3 juta rumah,” ujar Maruarar.

***
Untuk berita santai yang tak kalah seru, mampir juga ke: PropertiPlus.com

*** Baca berita lainnya di GoogleNews

——— KONTAK REDAKSI:
Telepon/WA: 0821 2543 0279
Email Redaksi: [email protected]
Email Iklan: [email protected]

Artikel ini Disadur Dari Berita : https://propertiterkini.com/bri-diminta-dukung-sosialisasi-flpp-kur-perum/

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *