Kementerian PKP Gandeng BSI dan BP Tapera Salurkan KPR FLPP untuk Rumah Subsidi

Infrastruktur113 Dilihat

Jakarta, propertyandthecity.com Menteri Perumahan dan Kawasan Permukiman (PKP), Maruarar Sirait, menyerahkan kunci rumah kepada 32 penerima manfaat program KPR Sejahtera dari Bank Syariah Indonesia (BSI). Kegiatan ini turut dihadiri oleh Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) Amalia Adininggar Widyasanti, Komisioner BP Tapera Heru Pudyo Nugroho, dan Direktur Utama BSI Anggoro Eko Cahyo.

“BSI saya nilai kinerjanya sangat baik, sebelumnya targetnya saya minta 20 orang untuk serah terima kunci, tapi hari ini jadinya meningkat 32 orang. Ini luar biasa, mudah-mudahan nanti saham BSI naik besok ya, luar biasa,” Menteri Ara ditulis, Selasa (1/7/2025).

Selain serah terima kunci, dilakukan juga penandatanganan nota kesepahaman (MoU) antara Kementerian PKP dan BPS terkait penyediaan dan pembaruan data. Menteri PKP juga menyaksikan penandatanganan MoU terkait penyaluran KPR FLPP (Fasilitas Likuiditas Pembiayaan Perumahan) antara BSI, BPS, dan BP Tapera.

Program rumah subsidi dan Bantuan Stimulan Perumahan Swadaya (BSPS) merupakan salah satu andalan program Kementerian PKP dalam menyukseskan pembangunan dan renovasi tiga juta rumah per tahun, sesuai target nasional yang diusung Presiden Prabowo Subianto. 

Maruarar menjelaskan bahwa kebijakan ini tidak hanya menyediakan hunian layak, tetapi juga berdampak luas terhadap sektor ekonomi lainnya.

“Jadi kami ditargetkan membangun dan merenovasi 3 juta rumah dalam setahun. Dengan kebijakan dari Bank Indonesia, kita bisa menaikkan lagi 350 ribu rumah ini. Satu rumah subsidi itu kerja minimal 5 orang, Berarti kalau X 5 x 350 ribu, atau yang bekerja itu, sekitar 1.650.000 orang. Belum industri yang terkait lainnya lebih banyak lagi,” kata Menteri Ara. 

BACA JUGA : Harga BBM Naik Serentak Mulai 1 Juli 2025, Ini Daftar Lengkap di Pertamina, Shell, dan Vivo

READ  Mau Renovasi Rumah? Jangan Lakukan Sebelum Tahu Hal Ini!

Kepala BPS, Amalia Adininggar Widyasanti menambahkan bahwa pihaknya menerima alokasi sekitar seribu unit rumah dari Menteri PKP, yang akan disalurkan melalui kerja sama dengan BSI. Kolaborasi ini mencakup kurasi pengembang oleh BSI dan koordinasi antara cabang-cabang BSI dan kantor BPS di daerah.

“Kolaborasi antara BPS dan BSI untuk menggulirkan seribu alokasi rumah dari Bapak Menteri akan ada kolaborasi dan komunikasi antara cabang BSI daerah dengan kantor BPS daerah. Sehingga kami ingin dan teman-teman BSI terjanji Pak bahwa nanti yang ditawarkan kepada teman-teman BSI adalah developer-developer yang sudah dikurasi oleh teman-teman BSI,” ujar Amalia.

Langkah ini menjadi bagian dari strategi bersama untuk memperkuat ekosistem pembiayaan perumahan rakyat, dengan sinergi antarlembaga dalam mendukung penyediaan hunian yang layak, terjangkau, dan inklusif.

Artikel ini Disadur Dari Berita : https://propertyandthecity.com/kementerian-pkp-gandeng-bsi-dan-bp-tapera-salurkan-kpr-flpp-untuk-rumah-subsidi/

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *