Di Mandalika, Marc Marquez Bakal Berjaya

Nasional168 Dilihat



RM.id  Rakyat Merdeka – Prestasi Marc Marquez makin tak terkejar. Pembalap Ducati Lenovo itu kian mengokohkan posisinya di puncak klasemen MotoGP 2025.

Sirkuit Mandalika, Indonesia bisa menjadi saksi sejarah “The Baby Alien” itu mengunci gelar juara dunia ke-9 sebelum musim ini berakhir.

Marquez saat ini memimpin klasemen dengan 307 poin dari 10 seri. Dia unggul 68 angka dari sang adik, Alex Marquez, yang berada di posisi kedua.

Performa Marquez sedang menggila. Dia enam kali juara di balapan utama, termasuk hattrick di GP Aragon, Italia dan Belanda.

Baca juga : bTaskee Mulai Diandalkan Warga Kota Untuk Solusi Bersih Rumah

“Keunggulan saya cukup bagus. Saya pikir saya bisa mulai menatap kejuaraan,” kata Marquez seperti dikutip Speedweek, Sabtu (5/7).

Marquez tak menutupi ambisinya. Dia berupaya mencetak poin di setiap balapan, termasuk seri ke11 di Sachsenring, Jerman. “Tentu saya akan menyerang, tapi juga harus cermat. Kalau ada yang lebih cepat, ya saya biarkan. Tapi poin tetap harus saya bawa pulang,” sambungnya.

Musim 2025 menyisakan 12 seri. Sejumlah pengamat meyakini Marquez sudah bisa mengunci gelar sebelum musim berakhir. Pengamat senior MotoGP, Carlo Pernat menyebut, GP Mandalika bisa menjadi balapan penentu gelar Marquez.

“Dia pembalap terbaik di atas motor terbaik, di tim terbaik. Kalau Marquez konsisten seperti sekarang, gelar bisa diraih saat musim masih sisa empat seri. Itu artinya, Indonesia bisa jadi tempat perayaan,” kata Pernat.

Baca juga : Di Depan Mendagri, Menteri PKP Sentil BPS Soal Data Perumahan

GP Mandalika dijadwalkan digelar pada 3-5 Oktober 2025, sebagai seri ke-18. Jika sesuai harapan, Indonesia bisa menjadi panggung selebrasi besar Ducati dan Marquez, yang tinggal selangkah dari kejayaan. Rival-rivalnya sulit mengejar.

READ  Siapkan 300 Bus DAMRI Dukung Penyelenggaraan Mudik Gratis Lebaran 2025

Pesaing terdekatnya, Alex Marquez, sedang masa pemulihan pasca operasi lengan akibat kecelakaan di GP Belanda. Situasi ini membuat tekanan bagi Marquez berkurang pada seri-seri berikutnya.

“Kalau dia menang sprint dan race utama di Jerman, maka persaingan gelar nyaris tamat,” ujar Neil Hodgson, mantan pembalap dan komentator MotoGP.

Dominasi Marquez musim ini tidak cuma dari ketenangan di lintasan. Dia juga tampil dewasa dalam strategi. Tahu kapan harus agresif dan kapan harus mengelola keunggulan.

Baca juga : Bagnaia Dianggap Belum Selevel Marc Marquez

Kombinasi pengalaman dan kualitas motornya menjadikan Marquez tak tertandingi sejauh ini. Jika bisa mempertahankan performanya, Marquez bakal meraih gelar juara dunia yang kesembilan dalam kariernya, Sekaligus menjadi yang pertama bersama Ducati.

Dia akan bergabung dalam ddaftar elite pembalap dengan 9 titel dunia, mendekati rekor legendaris milik Valentino Rossi dan Giacomo Agostini.

Yang menariknya bagi penggemar MotoGP di Tanah Air, gelar juara itu bisa dirayakan di Mandalika. Sirkuit yang dulu dibangun penuh harapan, bakal jadi panggung momen paling bersejarah musim ini bagi Marquez. 


Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News


Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram “Rakyat Merdeka News Update”, caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.





Source link

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *