BNI dan Badan Bank Tanah Dorong Investasi Produktif lewat Optimalisasi Lahan Negara

Infrastruktur6 Dilihat
BNI dan Badan Bank Tanah Dorong Investasi Produktif lewat Optimalisasi Lahan Negara
BNI dan Badan Bank Tanah Dorong Investasi Produktif lewat Optimalisasi Lahan Negara

Jakarta, propertyandthecity.com PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk. (BNI) menggandeng Badan Bank Tanah untuk mengubah lahan-lahan negara yang tidak termanfaatkan menjadi aset produktif dan bernilai ekonomi. Kolaborasi ini menjadi langkah strategis memperkuat arus investasi nasional melalui pengelolaan aset negara yang lebih transparan dan berkelanjutan.

Direktur Institutional Banking BNI, Eko Setyo Nugroho, menyebut kerja sama ini merupakan bentuk nyata sinergi antara lembaga keuangan dan lembaga pengelola aset negara.

“Kami mengundang para investor dan pengembang untuk berkolaborasi mewujudkan proyek strategis di atas aset tanah yang terjamin dan terkelola dengan baik,” ujar Eko di Jakarta, Kamis (24/10/2025).

BNI, lanjutnya, siap menjadi mitra strategis investor dan pengembang melalui penyediaan solusi pembiayaan terintegrasi—mulai dari pendanaan proyek, sindikasi pembiayaan, hingga layanan cash management dan transaction banking. Ia optimistis sinergi ini akan menciptakan ekosistem investasi yang efisien dan berkelanjutan, sekaligus mendukung pemerataan ekonomi nasional.

Mendorong Sektor Perumahan dan Investasi Daerah

Kolaborasi BNI dan Badan Bank Tanah juga diarahkan untuk mendukung program perumahan nasional, terutama bagi masyarakat berpenghasilan rendah (MBR). “Ketersediaan lahan yang legal dan terkelola baik mempercepat penyediaan hunian layak sekaligus membuka ruang bagi investasi sektor perumahan,” kata Eko.

Pelaksana tugas Kepala Badan Bank Tanah, Hakiki Sudrajat, menegaskan lembaganya kini berperan tidak hanya sebagai pengelola aset negara, tapi juga penggerak investasi yang mampu memberi nilai tambah bagi pembangunan ekonomi nasional.

Sebagai langkah konkret, Badan Bank Tanah menandatangani Perjanjian Kerja Sama (PKS) dengan Pemerintah Desa Kutuh, Bali, untuk mengembangkan lahan seluas 5.000 meter persegi menjadi kawasan penunjang pariwisata.

Selain itu, dilansir dari antaranews. dilakukan pula Nota Kesepahaman (MoU) dengan Pemerintah Provinsi Maluku Utara guna mengoptimalkan lahan negara dalam pengembangan industri kelapa berkelanjutan.

READ  Kementerian UMKM RI Lepas Ekspor Perdana 22 Produk UKM ke Filipina

Baca Juga: Progres LRT Jakarta Fase 1B Capai 75 Persen, Ditarget Rampung Akhir 2025

Kolaborasi Multi-Pihak Perkuat Fondasi Ekonomi

Gubernur Maluku Utara, Sherly Tonja, menyebut kerja sama lintas sektor ini sebagai model investasi daerah yang ideal.

“Ini merupakan one stop solution. Badan Bank Tanah menyediakan lahan, pemerintah daerah memfasilitasi perizinan, dan BNI siap mendukung pembiayaan. Dengan kolaborasi seperti ini, lahan tidur bisa dioptimalkan untuk pertumbuhan ekonomi daerah,” ujar Sherly.

Sinergi antara BNI, Badan Bank Tanah, dan pemerintah daerah diharapkan memperluas akses pembiayaan investasi, mempercepat pemanfaatan aset negara strategis, serta memperkuat fondasi pembangunan ekonomi yang inklusif dan berkelanjutan di seluruh Indonesia. (AS/Ant)

Artikel ini Disadur Dari Berita : https://propertyandthecity.com/bni-dan-badan-bank-tanah-dorong-investasi-produktif-lewat-optimalisasi-lahan-negara/

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *