Bank Dunia Puji Ketahanan Ekonomi RI, Begini Kata Kemenkeu

Nasional1 Dilihat



RM.id  Rakyat Merdeka – Pemerintah menyampaikan apresiasi atas penilaian Bank Dunia yang menyebut ekonomi Indonesia tetap menunjukkan ketangguhan di tengah meningkatnya tekanan ketidakpastian global, imbas peperangan Israel vs Iran. 

Kepala Biro Komunikasi dan Layanan Informasi (KLI) Kementerian Keuangan, Deni Surjantoro mengatakan penilaian Bank Dunia sejalan dengan hasil pemantauan Pemerintah terhadap dinamika global, termasuk eskalasi ketegangan geopolitik yang masih berlangsung. 

Deni mengungkapkan daya tahan ekonomi Indonesia ditopang oleh kombinasi strategi yang solid seperti konsumsi rumah tangga, investasi, belanja produktif, dan ekspor.

Baca juga : Pujian Dari Bank Dunia, Ekonomi RI Terkuat Di Asia

“Pengalaman dalam menghadapi berbagai krisis sebelumnya, termasuk pandemi COVID-19 dan tekanan global, telah membentuk fondasi kebijakan ekonomi yang adaptif, kredibel, dan terukur,” kata Deni kepada RM.id, Selasa (24/6/2025). 

Lebih lanjut, Deni menyampaikan bahwa koordinasi antar-otoritas dan konsistensi kebijakan menjadi kunci dalam menjaga stabilitas ekonomi nasional. Ia menegaskan bahwa Pemerintah tetap optimistis terhadap arah pemulihan ekonomi yang kuat dan berkelanjutan, meskipun tantangan eksternal masih akan terus menjadi perhatian.

“Dengan sinergi yang terjaga, Pemerintah yakin bahwa perekonomian Indonesia akan terus bergerak maju dalam menghadapi ketidakpastian global,” tutupnya.

Baca juga : Perang Guncang Ekonomi Dunia

Sebelumnya, Bank Dunia menyampaikan di tengah ketidakpastian ekonomi global imbas peperangan yang terjadi antar-negara, tapi Indonesia mampu mencatatkan pertumbuhan ekonomi sebesar 4,9 persen (year-on-year) pada kuartal pertama tahun 2025. L

Direktur Divisi Bank Dunia untuk Indonesia dan Timor Leste, Carolyn Turk menegaskan, kebijakan makroekonomi yang kuat menjadi salah satu faktor kunci dalam memperkuat ketahanan ekonomi Indonesia.

“Inflasi yang rendah, cadangan keuangan yang memadai, serta disiplin terhadap aturan fiskal telah membantu menjaga stabilitas dan mengelola tekanan akibat penurunan belanja Pemerintah dan melambatnya investasi,” kata Carolyn dalam acara peluncuran laporan Indonesia Economic Prospects yang digelar di Jakarta, Senin (23/6/2025).

READ  Trump Ancam Tarif 25 Persen Untuk iPhone Yang Diproduksi Di Luar AS


Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News


Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram “Rakyat Merdeka News Update”, caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.





Source link

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *