RM.id Rakyat Merdeka – Nilai tukar rupiah pagi ini, Senin (14/7/2025) dibuka melemah 0,07 persen ke level Rp 16.230 per dolar AS dibanding penutupan perdagangan pada Jumat (11/7/2025) di level Rp 16.206 per dolar AS.
Pergerakan mata uang di kawasan Asia bervariasi terhadap dolar AS. Dolar Singapura menguat 0,02 persen, peso Filipina turun 0,05 persen, baht Thailand naik 0,19 persen, won Korea Selatan stagnan dan ringgit Malaysia minus 0,04 persen.
Baca juga : Jelang Akhir Pekan, Rupiah Turun Di Level Rp 16.229 Per Dolar AS
Indeks dolar AS terhadap mata uang saingannya menguat 0,06 persen ke level 97,60. Sementara nilai tukar rupiah terhadap euro menguat 0,07 persen ke level Rp 18.732, terhadap poundsterling Inggris naik 0,09 persen ke level Rp 21.884, dan terhadap dolar Australia melemah 0,02 persen ke level Rp 10.650.
Analis pasar keuangan Lukman Leong mengatakan, nilai tukar rupiah berpotensi melemah oleh kekhawatiran seputar tarif Presiden AS Donald Trump setelah Trump memberikan ancaman tarif pada Uni Eropa dan Meksiko.
Baca juga : IHSG Pagi Ini Dibuka Menguat Ke Level 6.967
“Namun pelemahan akan terbatas, walau perkembangan negatif pada tarif tidak mendukung rupiah tetapi dampaknya juga menekan dolar AS,” ujarnya, Senin (14/7/2025).
Lukman memproyeksi, nilai tukar rupiah bergerak di rentang Rp 16.150-Rp 16.300 per dolar AS sepanjang hari ini.
Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News
Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram “Rakyat Merdeka News Update”, caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
