Surati Adhi Karya, Gubernur Pramono Sampaikan Mau Tebang Tiang Monorel Mangkrak

Nasional68 Dilihat



RM.id  Rakyat Merdeka – Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta masih menunggu arahan dari aparat penegak hukum untuk menyelesaikan persoalan tiang monorel yang terbengkalai selama lebih dari satu dekade.

“Kami sedang menunggu arahan aparat penegak hukum. Saya sudah menulis surat dan saya sudah ketemu sama Adhi Karya,” ujar Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung di Balai Kota Jakarta, Rabu (23/7/2025).

Baca juga : Gubernur Pramono Ajak ASN Pemprov DKI Terapkan Pola Hidup Sehat

Pramono menegaskan, penyelesaian masalah ini membutuhkan kepastian hukum.

“Dan selalu biasa lah di Jakarta ini, kalau ada keinginan untuk menyelesaikan, muncullah orang-orang yang dulu merasa punya kontribusi. Tapi saya yang begitu-begitu saya tidak peduli,” tegas Pramono.

Baca juga : Gubernur Pramono Teruskan Program Satu RT Satu APAR Di Jakarta

Sebelumnya, Tiang-tiang tersebut merupakan bagian dari proyek monorel Jakarta yang dimulai pada 2007. Namun proyek itu terhenti aki­bat berbagai persoalan, termasuk masalah hukum antara kontrak­tor dan pelaksana. Sudah 18 ta­hun, proyek itu tidak mengalami perkembangan.

Tercatat, 90 tiang beton berdiri tanpa fungsi, mengganggu kein­dahan di area strategis Jakarta. 

“Bagi saya, ini adalah hal yang harus diselesaikan,” tandas man­tan Wakil Ketua DPR ini.

Baca juga : Gubernur Pram Dukung Gerakan Pasar Rakyat Inisiatif Presiden Prabowo

Sebagai informasi, pembangunan tiang-tiang itu tidak menggunakan dana dari Ang­garan Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD), maupun Ang­garan Pendapatan dan Belanja Negara (APBN).

Pemprov DKI telah meminta PT Jakarta Monorail sebagai pihak yang membangun tiang-tiang itu, untuk membongkarnya. Namun hingga kini, belum ada tindak lanjut yang konkret.


Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

READ  Menhub Pastikan Arus Balik Terkendali Persiapan Dilakukan Secara Intensif


Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram “Rakyat Merdeka News Update”, caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.





Source link

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *