
RM.id Rakyat Merdeka –
Penyelenggaraan Jakarta Economic Forum (JEF) 2025 resmi ditutup pada Minggu (26/10/2025), di Plaza Tenggara kawasan Gelora Bung Karno (GBK), Senayan, Jakarta Pusat.
Deputi Kepala Perwakilan Bank Indonesia Provinsi DKI Jakarta Yosamartha menjelaskan, sejak awal tahun ini berbagai rangkaian kegiatan telah dilaksanakan sebagai bagian dari JEF 2025. Antara lain diskusi panel dan peluncuran buku “Transformasi Ekonomi Jakarta untuk Pertumbuhan yang Berkelanjutan”, Lomba Karya Tulis yang diikuti lebih dari 400 peserta dari kalangan generasi muda, akademisi, dan praktisi, Sertifikasi Data Analytic untuk mahasiswa penerima beasiswa BI (GenBI), Workshop Entrepreneurship untuk pelaku usaha penyandang disabilitas serta pelaksanaan forum JEF Dialogue & JEF Policy Discussion.
Kegiatan puncak JEF 2025 yang berlangsung selama 2 (dua) hari, pada 25-26 Oktober 2025 menandai komitmen kuat seluruh unsur pentahelix pemerintah, akademisi, dunia usaha, komunitas, media, dan masyarakat dalam mewujudkan semangat #JagaJakarta untuk menjaga stabilitas dan ketahanan ekonomi ibu kota.
Baca juga : Pram Doakan Popnas & Peparpenas Juara Umum
“Selama dua hari ini, kawasan Gelora Bung Karno menjadi saksi semangat luar biasa seluruh elemen masyarakat Jakarta. Kolaborasi yang terjalin menunjukkan bahwa semangat #JagaJakarta bukan hanya slogan, tetapi aksi nyata dalam memperkuat fondasi ekonomi daerah,” ujar Yosamartha.
Tak hanya itu, pada puncak acara JEF 2025, Kantor Perwakilan Bank Indonesia Provinsi DKI Jakarta juga mendapatkan Penghargaan dari Museum Rekor Indonesia (MURI) untuk Penanganan Pangaduan Konsumen Sistem Pembayaran Terbanyak yaitu 4.211 Penanganan Pengaduan dalam kurun waktu 3 (tiga) tahun.
“Tentunya dengan prestasi ini diharapkan dapat manjaga semangat untuk selalu memberikan yang terbaik untuk Jakarta dan kejayaan Indonesia,” ujar Ketua Umum MURI Bapak Prof. Dr. (HC) KP Jaya Suprana.
Baca juga : Pemimpin Kolaboratif & Inovasi Pangan, Kunci Wujudkan Program Prioritas Nasional
Lebih lanjut, Bank Indonesia mencatat sejumlah capaian positif dari kegiatan JEF 2025. Jumlah pengunjung tercatat mencapai lebih dari 10.000 orang, dengan lebih dari 5.500 pengunjung memanfaatkan layanan dan edukasi di berbagai booth instansi seperti Pemerintah Provinsi DKI Jakarta, Bank Indonesia, OJK, Kodam Jaya, Polda Metro Kaya, perbankan dan berbagai komunitas.
Kegiatan ini juga menghasilkan aktivitas ekonomi hingga mencapai lebih dari Rp 1 miliar, yang terdiri dari transaksi UMKM secara offline dan online di e-commerce, serta kegiatan business matching dan aktivitas ekonomi lainnya.
Semangat yang tercermin dalam JEF 2025 menegaskan bahwa kolaborasi seluruh elemen masyarakat adalah kunci menuju masa depan Jakarta yang lebih baik. JEF 2025 bukanlah akhir dari kolaborasi kita, melainkan awal dari perjalanan panjang untuk menjadikan Jakarta sebagai kota global yang tangguh, inklusif, dan kreatif.
Baca juga : ITB-Multipolar Kolaborasi, Percepat Penerapan AI Dan Data Science
“Melalui semangat #JagaJakarta, diharapkan seluruh pihak terus bergandeng tangan untuk menjaga kota, menjaga ekonomi, dan menjaga persatuan. Karena hanya dengan kebersamaan, Jakarta dapat tumbuh sebagai kota yang bukan hanya maju, tetapi juga berbudaya,” tutup Yosamartha.
Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News
Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram “Rakyat Merdeka News Update”, caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.






