Direktur Rumah Politik Indonesia Fernando Emas menilai wajar banyak pasangan calon kepala daerah berbau dinasti politik kalah dalam Pilkada 2024. Seperti duet Andika Hazrumy-Nanang Supriatna di Pilkada Kabupaten Serang.
"Hasil Pilkada 27 November 2024 membuktikan bahwa masyarakat tidak mau lagi dipimpin oleh sosok yang dihasilkan oleh dinasti politik," nilaiFernando dalam keterangannya, Sabtu (8/3/2025).
Karenanya, dia melihat, putusan Mahkamah Konstitusi (MK) yang memutuskan …
Source link