RM.id Rakyat Merdeka – Anggota DPD RI Paul Finsen Mayor (PFM) melihat, Pemungutan Suara Ulang (PSU) Pilgub Papua menjadi pertaruhan bagi PDIP sebagai partai yang disegani di Tanah Papua. Dalam Pilgub Papua, PDIP mengusung pasangan calon Gubernur-Wakil Gubernur Benhur Tomi Mano-Constant Karma (BTM-CK). Mereka melawan koalisi 16 partai dengan calonnya Matius Fakhiri-Aryoko Alberto Ferdinand Rumaropen.
Dalam pengamatan Senator PFM, PDIP masih menjadi partai besar dan mengakar di Tanah Papua. Rakyat Papua pun sangat menghargai sosok Presiden Soekarno dan trahnya saat ini yang menjadi lokomotif PDIP.
“Makanya, saya menilai PSU Pilgub Papua ini soal harga diri PDIP dan keluarga Soekarno. Banteng harus menunjukkan kekuatannya meskipun dikeroyok 16 partai,” ujar PFM, dalam keterangannya, Jumat (12/09/2025).
Baca juga : Nepal Memanas Karena Medsos Dilarang, Gen Z Gulingkan Perdana Menteri
PSU Papua, lanjutnya, merupakan pertarungan dan pertaruhan nama besar PDIP. Kalau jagoan PDIP menang, keluarga Soekarno bisa mempertahankan pengaruhnya di Papua. “Sebaliknya jika BTM-CK kalah, berarti keluarga Soekarno tidak bisa mempertahankan eksistensinya di Papua,” imbuhnya.
Karena merupakan pertaruhan penting, Ketua Dewan Adat Papua Wilayah III Doberay ini menyarankan agar keluarga Soekarno bisa memainkan peranan dengan baik untuk memenangkan BTM-CK.
“Ini penting untuk PDIP tunjukkan kekuatannya. Banyak yang berharap Ibu Megawati dan Sekjen Hasto bisa memainkan peran beserta jejaring keluarga Soekarno lainnya,” ujar PFM.
Baca juga : Perkuat Hubungan Dagang Dengan RI, Chile Gelar Forum Dialog Strategis
Dalam amatan PFM, sejauh ini rakyat Papua masih mencintai Mega dan Soekarno. “Karena itulah, saatnya menunjukkan bahwa BTM-CK bisa menang karena pengaruh trah Soekarno,” imbuhnya.
Saat ini, PSU Pilgub Papua masih berproses di Mahkamah Konstitusi (MK) setelah pasangan calon BTM-CK memilih jalur hukum dengan mengajukan gugatan. Menurut PFM, langkah tersebut wajar sebagai bagian dari pendidikan demokrasi yang jujur dan adil.
“Saya yakin bahwa MK tak berani main-main karena seluruh masyarakat Papua mengawasi. MK pasti akan memutus perkara secara adil dan transparan,” ucapnya.
Baca juga : Kapuspen: Berita Hoaks TNI Dalang Kerusuhan Melukai Hati Prajurit dan Institusi
PFM juga mengingatkan agar jangan ada pihak yang mengintervensi MK. Semua rakyat Papua menanti keadilan. “Jangan melakukan tindakan yang mencederai hak politik masyarakat. Jangan mengintervensi kehendak rakyat,” tandasnya.
Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News
Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram “Rakyat Merdeka News Update”, caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
