RM.id Rakyat Merdeka – Pemerintah meluncurkan Program Cek Kesehatan Gratis di sekolah (CKG Sekolah) secara serentak pada Senin (4/8/2025). Kick-off program CKG Sekolah ini akan dilaksanakan di 12 sekolah/madrasah/pesantren di berbagai daerah.
Program ini merupakan bagian dari program unggulan Presiden dan Wakil Presiden, sebagai bentuk komitmen dalam memperkuat layanan kesehatan preventif sejak usia dini.
Baca juga : Pemprov DKI Bangun Flyover Latumenten, Konstruksi Dimulai Agustus Atau September
Program CKG Sekolah akan menjangkau 282.317 satuan pendidikan, mulai dari SD hingga SMA/SMK, termasuk madrasah, pesantren, serta Sekolah Rakyat di bawah binaan Kementerian Sosial.
Berikut rincian jenis pemeriksaan dalam Program CKG Sekolah, seperti dilansir akun Instagram resmi Kantor Komunikasi Kepresidenan, @pco.ri, Minggu (3/8/2025):
Jenjang SD (7-12 Tahun)
- Status Gizi
- Kebiasaan Merokok (kelas 5-6)
- Tingkat aktivitas fisik (kelas 4-6)
- Tekanan & gula darah
- Tuberkulosis
- Pemeriksaan telinga, mata, dan gigi
- Kesehatan jiwa
- Pemeriksaan hati (hepatitis B)
- Kesehatan reproduksi (kelas 4-6)
- Riwayat imunisasi (kelas 1)
Jenjang SMP (13-15 Tahun)
Baca juga : Program MBG Didorong Jadi Investasi Sosial Jangka Panjang di Papua
Selain pemeriksaan dasar seperti status gizi, kebiasaan merokok, dan tekanan darah juga ditambahkan pemeriksaan sebagai berikut:
- Talasemia
- Tekanan & gula darah
- Riwayat imunisasi HPV (kelas 9 putri)
- Kesehatan reproduksi
- Anemia (kelas 7)
- Hati (hepatitis B & C)
Jenjang SMA (16-17 Tahun)
Pemeriksaan serupa dengan jenjang SMP, namun ditambahkan pemeriksaan anemia untuk remaja putri kelas 10.
Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News
Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram “Rakyat Merdeka News Update”, caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
