RM.id Rakyat Merdeka – Menteri Perumahan Kawasan dan Permukiman (PKP) Maruarar Sirait menerima telepon dari Presiden Prabowo Subianto setelah mendarat di Doha, Qatar, Jumat (12/9/2025).
Dalam sambungan itu, Presiden menanyakan perkembangan kunjungan kerja Menteri PKP di Sulawesi Selatan.
“Saya laporkan, kemarin di Gowa sudah menyerahkan empat rumah subsidi bantuan Presiden kepada keluarga korban. Di Kabupaten Wajo juga sudah dimulai renovasi rumah oleh PT Sarana Multigriya Finansial, pembiayaan mikro sektor informal oleh Penyertaan Modal Negara (PMN) serta pembenahan kawasan kumuh,” kata Ara sapaan Maruarar Sirait yang dikutip lewat akun Instagram pribadinya, Jumat (12/9/2025).
Baca juga : Panggil Menteri Ke Istana, Prabowo Minta Semua Program Prioritas Dikebut
Ara menegaskan, Presiden selalu mengecek langsung maupun tidak langsung kinerja para menterinya.
“Kepemimpinannya hanya ingin memastikan semuanya terlaksana sesuai rencana,” ujarnya.
Di Wajo, penanganan perumahan dan permukiman dilakukan lewat kolaborasi Pemerintah dan CSR PT SMF, dengan total anggaran Rp 20,6 miliar. Program ini mencakup renovasi 361 rumah tidak layak huni lewat BSPS, tambahan 24 unit dari CSR SMF, serta sanitasi 118 unit dari APBN. Penataan kawasan dilakukan kolaborasi APBN dan APBD.
Baca juga : Harapan Terhadap Menteri Keuangan Purbaya Yudhi Sadewa
“Cukup banyak program negara hadir di Kabupaten Wajo. Ada BSPS, kawasan kumuh diperbaiki, sanitasi juga ditangani. Saya minta Satker serius menjadikan ini contoh nyata sebelum dan sesudah negara hadir,” tegas Ara.
Selain itu, Menteri dari Partai Gerindra ini meninjau program peningkatan rumah tidak layak huni (RTLH) dan pembiayaan mikro perumahan untuk melawan rentenir di kawasan Wiring Tappareng.
Ara juga menyampaikan apresiasi kepada Dirut SMF, Ananta Wiyogo dan Dirut PNM, Arief Mulyadi yang berkolaborasi dalam renovasi rumah serta pembiayaan mikro perumahan, terutama di Wajo, Sulawesi Selatan.
Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News
Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram “Rakyat Merdeka News Update”, caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.