Jakarta, propertyandthecity.com – Menteri Perumahan dan Kawasan Permukiman (PKP) Maruarar Sirait (Ara) bersama Kepala Lembaga Kebijakan Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah (LKPP) Hendrar Prihadi menandatangani nota kesepahaman (MoU) untuk memperkuat kolaborasi dan sinergi dalam pengadaan barang/jasa di sektor perumahan dan kawasan permukiman.
Penandatanganan ini menjadi langkah strategis guna mendukung percepatan realisasi Program 3 Juta Rumah, salah satu program prioritas Presiden Prabowo Subianto.
“Terimakasih atas dukungan Kepala Lembaga Kebijakan Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah (LKPP) Bapak Hendrar Prihadi beserta jajaran yang terus mendukung Program 3 Juta Rumah yang menjadi program prioritas Presiden Prabowo Subianto,” ujar Ara dalam keterangannya di Jakarta, Minggu (17/08/2025).
Menteri Ara menyebut pentingnya keterbukaan dalam setiap proses pengadaan di lingkungan Kementerian PKP. Ia menegaskan bahwa kementeriannya siap mengumumkan secara terbuka semua proyek yang dijalankan serta memastikan prosesnya berjalan cepat, transparan, dan sesuai aturan yang berlaku.
“Saya siap minta jajaran di Kementerian PKP untuk mengumumkan semua proyek Kementerian PKP apa saja dan di Ara juga bertekad menjadikan Kementerian PKP menjadi Kementerian yang anti korupsi transparan dan penyerapannya tinggi dan berkualitas,” tegas Ara.
Melalui MoU ini, kedua lembaga bersepakat memperkuat kerja sama di berbagai bidang, antara lain pendampingan implementasi strategi pengadaan, transformasi digital, pembinaan sumber daya manusia, hingga pendampingan hukum dalam penyelesaian sanggah. Selain itu, kerja sama juga mencakup monitoring dan evaluasi agar pelaksanaan pengadaan sesuai prinsip transparansi dan akuntabilitas.
Kepala LKPP, Hendrar Prihadi menegaskan pihaknya siap mendukung penuh pelaksanaan Program 3 Juta Rumah. Salah satu bentuk dukungan adalah dengan mempercepat proses lelang melalui sistem pengadaan yang efisien dan transparan.
“Ada berbagai metode lelang yang bisa dimanfaatkan oleh Kementerian PKP. Saya harap lewat MoU ini ada langkah kongkrit dan bisa mendorong pencapaian Program 3 Juta Rumah,” kata Hendrar Prihadi.
Melalui kolaborasi ini, pemerintah optimistis pelaksanaan Program 3 Juta Rumah dapat berjalan lebih terarah. Program tersebut merupakan salah satu agenda prioritas Presiden Prabowo Subianto untuk menjawab kebutuhan hunian layak bagi masyarakat, khususnya kelompok berpenghasilan rendah.
Baca Juga : Wamen PKP Ajak Mahasiswa Gagas Solusi Atasi Krisis Perumahan

Artikel ini Disadur Dari Berita : https://propertyandthecity.com/pkp-dan-lkpp-kolaborasi-transformasi-digital-pengadaan-hunian-rakyat/