Penolakan Akses Mushola di Kota Harapan Indah, Klarifikasi Developer: Disulut Informasi ‘Tak Utuh’

Infrastruktur13 Dilihat

PropertyandTheCity.com, Bekasi [Jawa Barat]– Damai Putra Group menegaskan penolakan permintaan akses menuju Mushola Ar Rahman di area klaster Neo Vasana, Kota Harapan Indah, Kota Bekasi, Jawa Barat, bermula dari ‘informasi tak utuh alias sepotong-sepotong’.

Sejak awal, konstruksi mushola berjalan dengan baik karena mengikuti prosedur perizinan, tata ruang, dan tata tertib kawasan sesuai peraturan pemerintah dan perjanjian penghuni. 

“Tak ada penolakan sedari awal, karena Mushola Ar Rahman dibangun di atas lahan milik yayasan yang berada di luar area klaster yang dikelola oleh Damai Putra Group,” sebut keterangan tertulis dari pihak Damai Putra Group, diterima Property and The City Rabu (20/8/2025).

Hanya saja, lanjut pernyataan perusahaan, sesuai ketentuan pengelolaan kawasan hunian berizin, pemasangan atau pembukaan akses langsung dari kawasan klaster ke fasilitas di luar kawasan semestinya mempertimbangkan sejumlah aspek. 

Pertama, keamanan penghuni cluster, yang selama ini dijaga dengan sistem one gate system, dimana sistem keamanan diterapkan di perumahan atau kompleks tertutup dengan semua akses keluar dan masuk kendaraan serta orang hanya melalui satu pintu utama. Sistem ini dirancang untuk meningkatkan keamanan dan membatasi akses orang asing ke dalam lingkungan perumahan.

Kedua, izin pengelolaan kawasan dan siteplan resmi yang telah disetujui pemda, serta ketiga terkait pertimbangan teknis dan legal, termasuk tanggung jawab operasional akses tersebut. Ketiga, kami memahami kebutuhan warga sekitar untuk melaksanakan ibadah dengan nyaman. 

Dalam klarifikasi tersebut disampaikan, bahwa alih-alih menutup ruang dialog, justru sejak awal developer menyarankan agar akses mushola menggunakan jalan umum yang memang diperuntukkan bagi fasilitas publik, sembari menunggu pengurusan izin perubahan akses internal klaster sesuai aturan. 

READ  Kini Saatnya Mereka Miliki Hunian Layak

Damai Putra Group siap duduk bersama perwakilan warga dan yayasan untuk mencari solusi terbaik, sepanjang tetap menghormati peraturan perumahan dan menjaga kenyamanan penghuni Neo Vasana.

Artikel ini Disadur Dari Berita : https://propertyandthecity.com/penolakan-akses-mushola-di-kota-harapan-indah-klarifikasi-developer-disulut-informasi-tak-utuh/

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *