RM.id Rakyat Merdeka – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Poso, Sulawesi Tengah (Sulteng) menetapkan status tanggap darurat, setelah gempa magnitudo 5,8 (dimutakhirkan menjadi 6,0) mengguncang wilayah setempat, Minggu (17/8/2025).
Status ini mengacu Surat Keputusan (SK) Bupati Poso Nomor 100.3.3.2/0580/2025 tentang Penetapan Status Tanggap Darurat Bencana Gempa Bumi di Kecamatan Poso Pesisir, Poso Pesisir Utara, dan Poso Pesisir Selatan, Kabupaten Poso.
Baca juga : Tarif Hemat Rp 80 MRT, LRT Dan Tije Berlaku 2 Hari, Tanggal 17 Dan 18 Agustus
“Status tanggap darurat bencana gempa bumi berlaku selama 14 hari, terhitung 18 hingga 31 Agustus 2025,” kata Kepala Pelaksana Harian Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Poso Dharma Metusala, seperti dilansir ANTARA, Senin (18/8/2025).
Penetapan status darurat juga didasarkan pada dampak kerusakan gempa, yang menyebabkan kerugian masyarakat dan kerusakan infrastruktur umum.
Baca juga : Jakarta Rekrut 1.000 Petugas Damkar, Pendaftaran Online Mulai Selasa 12 Agustus
Sebelumnya, Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) melaporkan gempa M6,0 mengguncang Kabupaten Poso pada Minggu pukul 05.36 WIB. Gempa itu kemudian dimutakhirkan menjadi M5,8.
Pusat gempa terletak pada koordinat 1,27 derajat lintang selatan 120,75 derajat bujur timur, atau tepatnya berlokasi di laut pada jarak 13 kilometer arah barat laut Kota Poso pada kedalaman 10 kilometer.
Baca juga : Gempa M3,1 Getarkan Kabupaten Bandung Jawa Barat, Kedalaman 25 Km
BMKG melaporkan, hingga Senin (18/8) pukul 08. 00 WITA, gempa susulan terjadi sebanyak 57 kali di Poso, yang didominasi gempa M3 sebanyak 50 kali.
BPBD Sulteng melaporkan, per Senin (18/8/2025) pukul 10.00 WITA, ttotal korban luka akibat gempa M5,8 Poso berjumlah 41 orang. Sembilan di antaranya luka berat, satu kritis dan satu meninggal dunia.
Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News
Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram “Rakyat Merdeka News Update”, caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.