Jakarta, propertyandthecity.com – Kementerian Perumahan dan Kawasan Permukiman (PKP) mengambil langkah cepat dalam menyelesaikan polemik proyek Apartemen Meikarta di Cikarang, Bekasi. Menteri PKP, Maruarar Sirait, mengundang langsung James Riady dan John Riady dari Lippo Group untuk berdiskusi dengan para konsumen terdampak.
Pertemuan ini menjadi bagian dari upaya penyelesaian masalah yang dialami oleh masyarakat yang telah membeli unit Apartemen Meikarta. Maruarar membuka pertemuan dengan doa bersama dan memimpin jalannya diskusi secara tertib dan terbuka.
“Hari ini izinkan saya memimpin pertemuan ini dengan doa. Mari kita berharap kehadiran Tuhan dalam pertemuan ini sehingga bisa pertemuan ini bisa menghasilkan yang terbaik bagi masyarakat,“ ujar Menteri Ara di Kantor Kementerian PKP, Jakarta, Rabu (23/4/2025).
Berdasarkan data layanan pengaduan BENAR PKP, sejak diluncurkan pada 26 Maret 2025 hingga 23 April 2025, tercatat sebanyak 118 masyarakat telah mengadukan masalah terkait Meikarta. Dari jumlah tersebut, 102 orang telah melengkapi berkas dan dokumen, sementara 16 lainnya masih dalam proses melengkapi.
Dalam kesempatan itu, Menteri PKP secara tegas meminta kepada James Riady dan John Riady agar menyelesaikan persoalan ini secepat mungkin. Hal ini sesuai dengan arahan Presiden Prabowo Subianto yang meminta agar kasus Meikarta dituntaskan dengan adil dan transparan.
Maruarar menargetkan proses penyelesaian masalah Meikarta rampung dalam waktu tiga bulan ke depan, tepatnya pada 23 Juli 2025. Sementara itu, proses penyelesaian pendataan masyarakat konsumen Meikarta ditargetkan selesai pada 2 Mei 2025 mendatang sehingga diketahui berapa jumlah dana masyarakat konsumen yang perlu diganti oleh pihak pengembang.

Artikel ini Disadur Dari Berita : https://propertyandthecity.com/menteri-pkp-panggil-bos-lippo-group-targetkan-penyelesaian-masalah-meikarta-dalam-3-bulan/