Memuliakan Yang Mulia

Nasional3 Dilihat


BUDI RAHMAN HAKIM

BUDI RAHMAN HAKIM

RM.id  Rakyat Merdeka – Presiden Prabowo Subianto akan menaikkan gaji hakim. Kenaikannya tidak tanggung-tanggung, yang tertinggi mencapai 280 persen. Kenaikan ini ditujukan agar tidak ada lagi hakim yang bermain dalam menangani perkara. Agar kasus mafia peradilan, yang beberapa kali mencoreng wajah hakim, sirna.

Sebelumnya, dunia peradilan beberapa kali terguncang dengan kasus yang menyesakkan dada. April lalu, Kejaksaan Agung (Kejagung) menangkap beberapa hakim dalam kasus dugaan suap dalam memutus perkara. Pada Oktober 2024, Kejagung menangkap tiga hakim, juga dalam kasus dugaan suap penanganan perkara.

Jauh sebelumnya, kasus serupa juga banyak terjadi. Oknum pelakunya berada di semua tingkatan pengadilan. Mulai dari hakim pengadilan negeri, hakim pengadilan tinggi, hakim agung, sampai hakim konstitusi.

Baca juga : Menumbuhkan Jiwa Peduli Lingkungan

Beberapa pihak menganggap, munculnya kasus ini karena gaji hakim yang kecil. Apalagi, sudah 18 tahun gaji hakim tidak naik. Di saat yang sama, muncul godaan dari para pihak yang berperkara dengan menawarkan uang besar. Makanya, muncul oknum yang gelap mata. Mereka menjual keadilan demi harta.

Namun, ada juga yang menganggap, gaji besar bukan jaminan. Sebab, korupsi adalah masalah mental dan sistem. Sebesar apa pun gaji, jika mentalnya bobrok dan sistemnya tidak ketat, korupsi tetap terjadi. Termasuk di dunia peradilan.

Terlepas dari dua pandangan tersebut, kenaikan gaji ini diharapkan dapat menekan semua tindakan koruptif. Para hakim, yang dipanggil dengan sapaan “Yang Mulia” harus bisa memuliakan diri. Dengan gelar “Wakil Tuhan”, hakim tak boleh berbuat nista.

Baca juga : Kurban dalam Dunia Politik

Para hakim harus menjadi penjaga keadilan, bukan malah sebaliknya, mencabik-cabik hukum. Hakim adalah pintu gerbang terakhir masyarakat dalam mencari keadilan. Keadilan yang sebenarnya. Bukan yang diukur dengan pangkat, jabatan, hubungan kekerabatan, apalagi dengan uang sogokan.

READ  Tugu Insurance Perkuat Ekspansi Dan Transformasi Digital Laba Melesat 363 Persen

Kenaikan gaji hakim yang diberikan Pemerintah harus menjadi momentum perbaikan hukum di negeri ini. Agar yang salah divonis salah, dan yang benar diputuskan benar. Bukan dibalik-balik.

Perbaikan ini penting dan menyangkut banyak hal. Dengan hukum yang baik, masyarakat akan merasa diperlakukan adil. Dengan hukum yang baik pula, roda ekonomi akan berputar dengan lancar. Kesejahteraan dan kemakmuran rakyat pun bisa diraih. Insya Allah*


Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News


Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram “Rakyat Merdeka News Update”, caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.





Source link

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *