Jakarta, Propertyandthecity.com – Las Vegas Sands memulai pembangunan resor ultramewah terbarunya di Singapura dengan nilai investasi mencapai US$ 8 miliar, menandai babak baru dalam sektor pariwisata premium di Asia.
Prosesi peletakan batu pertama berlangsung meriah, dihadiri oleh Perdana Menteri Singapura sekaligus Menteri Keuangan, Lawrence Wong, serta Dr. Miriam Adelson, salah satu pendiri Las Vegas Sands.
Kompleks baru ini akan berdiri megah di kawasan Marina Bay, melengkapi ikon arsitektur sebelumnya, Marina Bay Sands. Proyek terbaru ini mencakup menara hotel setinggi 55 lantai dengan 570 suite mewah, fasilitas rooftop eksklusif, butik-butik ritel kelas atas, pusat kebugaran, dan ruang pertemuan seluas lebih dari 18.500 meter persegi. Di sisi lain, sebuah arena hiburan berkapasitas 15.000 kursi akan dibangun untuk memperkuat posisi Singapura sebagai pusat live entertainment Asia.
Robert Goldstein, Chairman & CEO Las Vegas Sands, menyebut proyek ini sebagai kelanjutan dari visi besar pendiri perusahaan, Sheldon G. Adelson. “Marina Bay Sands telah menjadi tolok ukur global bagi destinasi wisata terpadu. Kini kami membangun babak baru, dengan kualitas lebih tinggi, lebih mewah, dan lebih berkelanjutan,” ujar Goldstein.
Dirancang oleh Safdie Architects, menara hotel baru ini akan tampil dengan desain ikonik berupa dua sayap melengkung dan fitur utama bernama Skyloop—struktur melingkar di puncak menara yang memadukan ruang publik dan privat. Skyloop menyediakan observatorium, restoran, taman hijau, hingga area yoga terbuka di atas ketinggian kota. Visual arsitektur ini diharapkan menjadi landmark baru di skyline Singapura.

Komitmen terhadap keberlanjutan juga menonjol dalam proyek ini. Melalui strategi Sands ECO360, Las Vegas Sands mengintegrasikan desain fasad peneduh otomatis, material ramah lingkungan seperti semen rendah karbon dan baja daur ulang, serta sistem pengelolaan limbah konstruksi yang efisien. Setiap suite akan memiliki taman privat, dan kanopi alami akan menjadi pelindung area restoran luar ruang.
Selain menjadi simbol kemewahan, resor ini juga akan memperkuat ekosistem ekonomi lokal. Pada 2024, 92 persen belanja pengadaan Marina Bay Sands dialokasikan untuk perusahaan Singapura, dan lebih dari 12.000 karyawan telah bergabung di dalamnya.
Baca Juga: Canggu Hills, Properti Investasi Baru di Bali
Patrick Dumont, Presiden & COO Las Vegas Sands, menyatakan bahwa total nilai investasi perusahaan di Singapura akan mencapai US$ 15 miliar setelah proyek ini rampung. “Kami tidak hanya membangun gedung, tetapi juga masa depan industri pariwisata kelas dunia,” katanya dalam keterangan resminya yang diterima redaksi propertyandthecity.com, Jakarta, (17/07/2025).
Pembangunan properti ini juga menjadi bagian dari perayaan 60 tahun kemerdekaan Singapura. Marina Bay Sands bahkan memproduksi film pendek berjudul Nothing Comes by Chance, disutradarai oleh Kirsten Tan dan menampilkan sosok-sosok ternama dari dunia seni, budaya, dan olahraga Singapura. (*)

Artikel ini Disadur Dari Berita : https://propertyandthecity.com/las-vegas-sands-bangun-resor-ultramewah-baru-senilai-us-8-miliar-di-singapura/