Kilang Pertamina Buka Layanan Kesehatan di Raja Ampat Lewat Rumah Sakit Kapal

Nasional35 Dilihat



RM.id  Rakyat Merdeka – PT Kilang Pertamina Internasional (KPI) tancap gas membuka akses kesehatan di daerah terpencil. Bersama PT Pertamina International Shipping (PIS) dan Yayasan Dokter Peduli (doctorSHARE), KPI menghadirkan layanan kesehatan ke Kampung Kabare, Distrik Waigeo Utara, Kabupaten Raja Ampat, Papua Barat Daya, lewat rumah sakit apung Nusa Waluya II.

Pjs Corporate Secretary KPI Milla Suciyani menjelaskan, program ini merupakan bentuk komitmen KPI dan PIS terhadap masyarakat di wilayah 3T (Tertinggal, Terdepan, dan Terluar).

Lokasi pelayanan cukup menantang, berjarak sekitar tiga jam menggunakan kapal laut dari Kilang Kasim, salah satu unit operasi KPI di Papua Barat Daya.

Baca juga : Gandeng Alfamart, Program Posyandu Zwitsal Edukasikan Kesehatan Kulit Anak

“Komitmen KPI untuk memberikan layanan kesehatan pada masyarakat sejalan dengan misi doctorSHARE yang selama ini dikenal membuka akses kesehatan bagi masyarakat tak mampu lewat jalur laut. Karena itu pula, kami menilai kolaborasi ini sangat baik dan relevan,” ujar Milla, Sabtu (12/7/2025).

Layanan kesehatan di Kapal Rumah Sakit Nusa Waluya II berlangsung sejak Juni dan akan berlanjut hingga Agustus 2025.

Fasilitasnya terbilang lengkap—mulai dari ruang rawat inap, ruang bersalin, ruang operasi, IGD, poli gigi, poli umum dan spesialis, apotek, laboratorium, bank darah, hingga radiologi.

Baca juga : Pertamina Hadirkan Energi Bersih Dan Ekonomi Hijau Di Desa Besakih Bali

“Dari informasi yang didapatkan, hingga kini sudah ada sekitar 1.300-an warga Waigeo yang mendapatkan layanan kesehatan di Rumah Sakit Kapal Nusa Waluya II, termasuk operasi sesar salah satu warga, sehingga berhasil menyelamatkan nyawa ibu dan bayinya,” tutur Milla.

Ini bukan pertama kalinya KPI menggandeng doctorSHARE. Pada 2023 lalu, kolaborasi serupa dilakukan di Distrik Seget, Sorong, Papua Barat Daya.

READ  Kaya Nggak Pernah Muda Aja

Saat itu, Kilang Kasim turut berperan dalam pelayanan kesehatan dengan menyuplai air bersih bagi operasional rumah sakit kapal.

Baca juga : Kilang Pertamina Borong Penghargaan Laporan Keberlanjutan

Menurut Milla, program ini sejalan dengan prinsip Environmental, Social, and Governance (ESG) yang diterapkan KPI, sekaligus mendukung Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (SDGs)—khususnya poin 3 (kehidupan sehat dan sejahtera), poin 10 (berkurangnya kesenjangan), poin 14 (pemanfaatan sumber daya kelautan), dan poin 17 (kemitraan global).

“Selain pendidikan dan perekonomian, kesehatan merupakan salah satu kebutuhan utama bagi masyarakat. Kami berharap kolaborasi ini dapat terus terjalin, sehingga KPI dan doctorSHARE bisa memberikan manfaat kepada lebih banyak orang di kemudian hari,” tutupnya.

KPI adalah anak usaha Pertamina di bidang pengolahan minyak dan petrokimia yang berkomitmen menjalankan bisnis sesuai prinsip ESG dan telah terdaftar di United Nations Global Compact (UNGC).


Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News


Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram “Rakyat Merdeka News Update”, caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.





Source link

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *