J&T Express Rilis Laporan ESG 2024: Mendorong Praktik Berkelanjutan di Seluruh Jaringan Logistik

Infrastruktur2 Dilihat

Jakarta, Propertyandthecity.comJ&T Express, penyedia layanan logistik global, merilis laporan Environmental, Social and Governance (ESG) 2024. Laporan ini menegaskan komitmen perusahaan terhadap pembangunan berkelanjutan melalui berbagai praktik dan pencapaian termasuk upaya-upaya ramah lingkungan, kesejahteraan sosial bersama, penguatan tata kelola perusahaan, serta inovasi teknologi.

Komitmen pada Green Logistics untuk Masa Depan Berkelanjutan

Sebagai pemimpin logistik multinasional, J&T Express secara konsisten mengoptimalkan praktik pengelolaan ramah lingkungan di seluruh rantai logistiknya. Sepanjang 2024, komitmen ini menghasilkan kemajuan signifikan dalam perencanaan hijau, transportasi, dan pengemasan.

Salah satu pencapaian utamanya adalah pembangunan taman industri rantai pasok pintar pertama milik J&T sendiri di Baoying, Jiangsu, China. Fasilitas ini dilengkapi dengan panel surya atap seluas 74.000 meter persegi. Hingga akhir Desember 2024, total energi yang dihasilkan dari panel tersebut mencapai 1.089.760 kWh, yang diproyeksikan mampu mengurangi emisi karbon dioksida hingga sekitar 7.880 ton per tahun, mendukung pemanfaatan energi berkelanjutan, dan menetapkan standar baru bagi pengembangan logistik hijau.

Dalam hal green logistics, J&T mengadopsi model “four-in-one”, yang mengintegrasikan manajemen konsumsi bahan bakar, pelatihan penghematan energi untuk pengemudi, serta optimasi struktur energi dan jalur distribusi.

Di Vietnam, J&T menetapkan target efisiensi untuk mengurangi konsumsi bahan bakar sebanyak 1 liter per 100 kilometer untuk semua tipe kendaraan. Di China, J&T menginvestasikan 4.401 trailer berbahan aluminium, 1.5ton lebih ringan dibandingkan trailer besi konvensional yang juga lebih hemat energi serta ramah lingkungan.

Selain itu, pada tahun 2024, J&T Express menginvestasikan 1.327 kendaraan energi bersih LNG di China, meningkatkan proporsi kendaraan LNG menjadi 26% dan efektif mengurangi intensitas emisi gas rumah kaca dari pengiriman paket melalui kendaraan milik sendiri sebesar hampir 4%.

READ  Kegiatan Pendaftaran Tanah Membuat Gaduh Pengembang

Dalam hal green packaging, J&T Express aktif menerapkan langkah-langkah logistik hijau di seluruh proses penerimaan, transit, pengiriman, dan daur ulang. Hal ini termasuk terus mempromosikan penggunaan kantong transit paket yang dapat digunakan kembali, kantong tahan air yang dapat terurai sepenuhnya, selotip degradable 45mm, dan e-waybill satu lembar.

Berbekal pengalaman sukses di pasar China, inisiatif ini mulai diperluas ke semua pasar global. Pada tahun 2024, J&T Express mulai mempromosikan penggunaan tas transit yang dapat digunakan kembali di Asia Tenggara dan New Markets, dengan total 799.000 tas baru yang digunakan sepanjang tahun, meningkat 80,7% secara tahun-ke-tahun, dan akumulasi penggunaan lebih dari 27,62 juta kali.

Meningkatkan Keselamatan Karyawan dan Mendorong Kesejahteraan Sosial

Untuk mendukung operasional yang stabil, J&T Express terus memperkuat sistem manajemen keselamatan kerja bagi seluruh karyawan. Pada 2024, perusahaan meningkatkan investasi dalam pelatihan keselamatan, menyelesaikan total 57.464 sesi pelatihan keselamatan dengan total 1.089.974 partisipan.

Baca juga: Danantara: Dana Investasi Raksasa Namun Strategi Masih Tanda Tanya

J&T Express juga aktif terlibat dalam kegiatan sosial di banyak negara, memberikan kembali kepada komunitas lokal, dan memenuhi tanggung jawab sosial perusahaan. Di Vietnam, J&T Express membantu petani memanen hasil panen, mengemas paket, dan membimbing mereka dalam menggunakan platform e-commerce untuk mempromosikan dan menjual produk mereka.

Di Brasil, J&T Express memanfaatkan jaringan logistiknya untuk menyalurkan 300 ton bahan bantuan ke daerah yang dilanda banjir. Di Filipina dan Thailand, J&T Express mendukung pengembangan pendidikan dengan menyediakan sumber daya pendidikan fisik ke sekolah-sekolah lokal dan meluncurkan program beasiswa untuk siswa berprestasi.

Di Indonesia, J&T Express mendukung pelaku Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) melalui peluncuran program J&T Connect Preneur, sebuah rangkaian kegiatan yang mencakup pelatihan, kompetisi bisnis, serta pemberian bantuan usaha. Dalam program ini, J&T Express menyalurkan total dana sebesar Rp300 juta kepada para pemenang kompetisi, disertai dengan dukungan berupa peralatan operasional untuk membantu pengembangan usaha mereka.

READ  Bugar Setelah Lebaran, Ciptakan Ruang Olahraga Nyaman di Rumah

Selain mendukung pemberdayaan UMKM, di Indonesia J&T juga menunjukkan komitmennya terhadap pelestarian lingkungan melalui kegiatan penanaman 3.000 bibit mangrove bersama Lindungi Hutan. Inisiatif ini menjadi bagian dari langkah berkelanjutan perusahaan dalam menjaga ekosistem pesisir Indonesia.

Penguatan Tata Kelola dan Pertahanan Keamanan Informasi Global

J&T Express berkomitmen membangun lingkungan bisnis yang bersih, adil, dan transparan dengan terus meningkatkan sistem anti-korupsi dan anti-suap. Di 2024, J&T Express menyelesaikan 94.146 sesi pelatihan anti-korupsi dengan total 31.355 jam pelatihan.

Dalam bidang keamanan informasi, J&T membangun sistem edukasi tiga dimensi, meningkatkan kesadaran keamanan karyawan secara sistematis, serta memperkuat edukasi melalui poster dan studi kasus. Setelah sebelumnya memperoleh sertifikasi ISO 27001, ISO 27701, dan National Information Security Protection Level 3 di China, J&T juga berhasil mendapatkan sertifikasi ISO 27001 di Malaysia, Filipina, Thailand, Vietnam, dan Indonesia, demi membentuk garis pertahanan keamanan informasi global yang kuat.

Pada November 2024, volume pengiriman J&T Express secara global menembus 100 juta paket per hari, mencetak rekor baru di industri. Pada tahun yang sama, J&T mulai menggunakan drone dan kendaraan otonom sebagai bagian dari solusi logistik cerdas yang terus dikembangkan untuk mendukung pertumbuhan industri secara berkualitas. Melalui inovasi teknologi dan komitmen pada tanggung jawab sosial, J&T terus memperkuat posisinya di pasar global.

Charles Hou, Group Vice President J&T Express, menyatakan bahwa J&T selalu komitmen terhadap efisiensi dan keberlanjutan bahkan sangat penting untuk membangun bisnis yang sehat dan bertahan lama. J&T memprioritaskan implementasi praktis langkah-langkah pembangunan berkelanjutan di seluruh operasi kami. Pada tahun 2024, kami tidak hanya mencapai terobosan dalam manajemen logistik hijau, tetapi juga terus mempromosikan kesejahteraan sosial dan meningkatkan kerangka tata kelola perusahaan. Inisiatif nyata ini sejalan dengan visi jangka panjang kami dan memberikan hasil yang positif serta efektif dalam proses operasional.

READ  Paramount Petals sebagai kawasan unggulan baru di barat Jakarta

“Ke depan, kami akan terus membangun infrastruktur cerdas, membentuk jaringan logistik digital, mendukung operasi yang sadar lingkungan di seluruh rantai logistik, dan berkontribusi pada pembangunan berkelanjutan global,” harapnya dengan yakin.


Artikel ini Disadur Dari Berita : https://propertyandthecity.com/jt-express-rilis-laporan-esg-2024-mendorong-praktik-berkelanjutan-di-seluruh-jaringan-logistik/

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *