Jangan Abaikan! Ini 5 Hal yang Wajib Dicek di Rumah Saat Musim Hujan

Jakarta, propertyandthecity.com – Memasuki musim hujan, pemilik rumah diimbau untuk segera melakukan pengecekan menyeluruh pada kondisi rumah. Kerusakan kecil yang diabaikan dapat memicu masalah besar seperti kebocoran, dinding lembap, hingga korsleting listrik. Pemeriksaan ini dapat menjadi langkah awal untuk memastikan rumah tetap aman dan nyaman sepanjang musim hujan. 

Pemeriksaan dini, pemeliharaan rutin dapat menjadi kunci utama dalam menghadapi perubahan cuaca ekstrem yang terjadi setiap tahun. Berikut titik rumah yang wajib diperiksa sebelum terlambat. 

1. Pertahankan Drainase yang Tepat

Sistem drainase yang efektif sangat penting untuk mengarahkan air menjauh dari rumah, mengurangi risiko banjir dan kerusakan akibat air. Tips untuk Memelihara Sistem Drainase adalah dengan  memastikan tanah di sekitar rumah miring menjauh dari fondasi. Ini mencegah air menggenang dan merembes ke fondasi rumah. Pasang Saluran air yang dapat membantu mengarahkan air menjauh dari rumah. Sistem ini terdiri dari parit yang diisi dengan kerikil dan pipa berlubang yang menyalurkan air menjauh dari fondasi. 

Selain itu, gunakan ekstensi pipa talang, perpanjang pipa talang untuk mengarahkan air terhindar dari fondasi rumah. Ini dapat mencegah air menggenang dan mengurangi risiko kelembapan dan kebasahan. Drainase yang tepat mencegah akumulasi air di sekitar rumah, mengurangi risiko kerusakan air pada fondasi. 

2. Bersihkan Talang Air dan Pipa Pembuangan Air

Salah satu tugas terpenting selama musim hujan adalah membersihkan talang air dan pipa pembuangan air secara teratur. Bersihkan dedaunan, ranting, dan puing-puing, seperti ranting dan tanah, dari talang air dan pipa talang air. Daun, puing, dan kotoran dapat menumpuk di talang air, menyebabkan penyumbatan yang mencegah drainase air yang baik. Talang air yang tersumbat dapat menyebabkan air hujan meluap, yang dapat merusak atap, dinding, dan bahkan fondasi rumah. Periksa dan bersihkan talang air secara teratur untuk menghindari masalah tersebut. 

3. Periksa Kebocoran Atap 

Periksa atap rumah untuk mengetahui tanda-tanda kebocoran sebelum musim hujan tiba. Cari sirap, retakan, dan celah yang hilang atau rusak di sekitar ventilasi atau cerobong asap. Segera perbaiki jika terjadi masalah tersebut dengan profesional untuk mencegah air merembes ke dalam rumah dan menyebabkan kerusakan akibat air. Perawatan atap dan rumah yang tepat waktu di musim hujan dapat menyelamatkan rumah dari perbaikan yang mahal di kemudian hari.

4. Cat Dinding Luar Tahan Air

Dinding luar terus-menerus terpapar unsur-unsur alam dan membuatnya kedap air sangat penting untuk mencegah air merembes. Tips untuk membuat dinding tahan air adalah menggunakan cat atau pelapis kedap air berkualitas tinggi pada dinding luar. Periksa retakan dan celah, periksa dinding luar untuk melihat retakan, celah, atau lubang yang dapat menyebabkan air masuk. Pertimbangkan untuk memasang bahan dinding luar tahan air seperti vinil, semen fiber, atau kayu olahan. Bahan-bahan ini dirancang untuk menahan kelembapan dan memberikan perlindungan yang tahan lama. Membuat dinding luar kedap air melindungi rumah dari intrusi air, mencegah masalah seperti jamur, lumut, dan kayu lapuk, serta menjaga integritas struktural rumah.

5. Periksa dan Rawat Sistem Kelistrikan 

Air hujan dapat membahayakan sistem kelistrikan rumah. Periksa semua komponen kelistrikan, termasuk kabel, sakelar, dan soket, untuk melihat tanda-tanda kerusakan. Pastikan untuk segera memperbaiki jika terjadi masalah agar dapat mengurangi risiko korsleting dan bahaya kelistrikan selama musim hujan. Jika perlu, pertimbangkan untuk memasang penutup stopkontak listrik tahan cuaca untuk di luar ruangan.