Eksperimen Kluivert Gagal

Nasional20 Dilihat



RM.id  Rakyat Merdeka – Publik mengkritik formasi 4-2-3-1 yang baru dipakai Kluivert pada dua laga uji coba. Mayoritas pemain starting eleven dari Liga 1 juga dianggap blunder.

Strategi yang diterapkan Pelatih Indonesia Patrick Kluivert tak berjalan baik di laga melawan Arab Saudi. Alhasil, skuad Garuda bertekuk lutut atas The Green Falcons 2-3 di King Abdullah Sports City, Jeddah, dini hari kemarin. 

Kluivert memainkan 4-2- 3-1 di markas Arab. Formasi yang tak biasa dimainkan oleh Indonesia di Kualifikasi Piala Dunia 2026. Padahal, pada ronde ketiga, Indonesia lebih banyak bermain dengan skema tiga bek, baik saat masih ditangani oleh Shin Tae-yong maupun ketika sudah beralih ke Kluivert. 

Baca juga : Top, KTM Kian Ganas Di MotoGP

Dua kemenangan Indonesia bersama Kluivert di ronde ketiga atas China dan Bahrain dengan skor 1-0 juga diperoleh saat Indonesia bermain dengan skema tiga bek. Skema empat bek baru digunakan Kluivert pada laga uji coba melawan Taiwan dan Lebanon pada September lalu. 

Hasilnya, Indonesia menang 6-0 atas Taiwan, tapi gagal membobol gawang Lebanon hingga imbang 0-0. 

Namun, eksperimen taktik Kluivert tak berjalan baik melawan Arab. Dua bek sayap, terutama Yakob Sayuri di kanan sering kali keteteran menghadapi gempuran Arab. Dua gol Arab andil dari kesalahan pemain Malut United yang sejatinya adalah sayap. 

Baca juga : Maria Theodore, Rahasiakan Pacar Baru

Dua pivot juga kurang optimal meng-cover lini tengah dan membantu pertahanan. Marc Klok kerap kali terlambat turun saat transisi. Bahkan, dia sama sekali tak mencatat intersep di laga ini. 

Ya, dari susunan 11 starter, 4 di antaranya adalah pemain Liga 1. Mereka adalah Klok, Yakob Sayuri, Beckham Putra dan Ricky Kambuaya. Publik menilai starting eleven itu blunder, karena Kluivert tidak menurunkan pemain abroad yang juga tengah dalam performa baik di klubnya. 

READ  Harga Emas Rp 1 776 000 Per Gram Naik Rp 7 000

Namun, Kluivert berdalih persiapan mepet menjadi keputusannya menurunkan pemain yang lebih dulu bergabung latihan jelang dua pertandingan kualifikasi ronde empat. Sementara, para pemain yang berkarier di Eropa, Asia, hingga Amerika baru bergabung beberapa hari sebelum pertandingan. 

Baca juga : Wuling Cloud EV Jadi Kendaraan Resmi Indonesia Sustainability Forum 2025

“Saya bukan tipe pelatih yang mencari-cari alasan, dan sayangnya memang begitulah keadaannya. Pemain terakhir baru datang kemarin. Tentu itu tidak ideal untuk mempersiapkan diri menghadapi pertandingan penting seperti ini,” terang Kluivert. 

Hasil ini membuat Arab berada di puncak klasemen Grup B dengan tiga angka. Indonesia wajib menang di laga berikutnya melawan Irak untuk tetap memelihara asa ke Piala Dunia 2026. [JON]


Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News


Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram “Rakyat Merdeka News Update”, caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.





Source link

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *