RM.id Rakyat Merdeka – Pasangan Martin Patrick Nagel–Harvardy Muhammad Iqbal resmi mendeklarasikan diri maju sebagai Calon Ketua Umum dan Sekretaris Jenderal Asosiasi Kurator dan Pengurus Indonesia (AKPI) periode 2025-2028 di Bengkel Space, SCBD, Jakarta, Selasa (3/5/2025).
Prosesi deklarasi pasangan dengan tagline MVP ini dihadiri ratusan peserta yang terdiri dari anggota AKPI dari berbagai wilayah, universitas, tokoh hukum dan kepailitan, serta perwakilan instansi dan dunia usaha.
Kehadiran mereka menandai komitmen MVP untuk membawa AKPI menuju arah baru yang lebih inklusif, profesional, dan berorientasi pada masa depan. Martin menekankan pentingnya integritas, kejujuran dan semangat membantu sesama.
Menurut Martin, nilai-nilai tersebut telah menjadi prinsip hidupnya sejak kecil dan dibawanya dalam kepemimpinan organisasi profesional.
“Kami tidak datang membawa janji kosong, melainkan semangat kolaborasi dan transformasi nyata. Kami akan bekerja, sebagai pelayan bagi seluruh anggota AKPI,” kata Martin, dalam pidatonya.
Baca juga : Gubernur Pram Minta Transjakarta Siapkan 30 Bus Untuk Dihias Bernuansa Persija
Martin menambahkan, pasangan MVP mengusung empat pilar utama untuk menjadikan AKPI sebagai organisasi yang terus bertransformasi dan berkolaborasi. Pilar pertama mencakup optimalisasi peran strategis melalui pendidikan berkelanjutan dan kolaborasi lintas sektor.
Kedua, penguatan tata kelola dan fungsi wilayah dengan keterlibatan aktif daerah serta pengaktifan wilayah strategis seperti Medan, Surabaya, Semarang, Makasar dan Bandung.
“Ketiga penerapan perlindungan hukum terpadu melalui tim bantuan hukum dan kerja sama dengan aparat penegak hukum. Terakhir, inovasi digitalisasi dan transparansi program kerja dan keuangan lewat aplikasi digital dan laporan publik,” ungkap Martin.
Martin meyakini, inklusivitas adalah kunci keberhasilan AKPI. Ia bilang, seluruh anggota AKPI harus merasakan manfaat yang setara dan nyata dari keberadaan organisasi.
“Tanpa keterlibatan dan dukungan penuh dari semua wilayah, visi kita tidak akan tercapai,” pesan Martin.
Baca juga : Waka Komisi V Dorong Transformasi Penerbangan Indonesia
Selain itu, pasangan MVP juga memperkenalkan delapan program unggulan untuk memperkuat peran AKPI. Antara lain pendidikan berkelanjutan gratis bagi anggota, standarisasi kerja profesi pengurus dan kurator, perluasan jejaring dengan instansi dan dunia usaha, pengalokasian anggaran untuk program kerja di wilayah, keterbukaan laporan keuangan sesuai anggaran dasar dan anggaran rumah tangga (AD/ART).
“Tim hukum siaga untuk perlindungan hukum anggota, peluncuran aplikasi digital untuk akses dan komunikasi, serta transformasi tata kelola organisasi yang lebih inklusif. Langkah ini diharapkan menjadikan AKPI organisasi yang adaptif, inklusif dan berdampak nyata bagi anggota serta ekosistem hukum dan bisnis di Indonesia,” beber Martin.
Di kesempatan sama, Ketua Tim Sukses MVP Dida Hardiansyah menegaskan optimisme arah baru organisasi.
“Kami percaya Martin dan Vardy bukan hanya membawa semangat perubahan, tapi juga komitmen nyata untuk membangun AKPI yang lebih inklusif, profesional, dan relevan di masa depan,” jelas Dida.
MVP juga mengajak seluruh anggota AKPI untuk bersatu dan berkarya bersama demi memajukan organisasi yang lebih kuat, inklusif, dan profesional.
Baca juga : Telkomsat Dorong Transformasi Digital Di Maluku Utara Lewat Program CSR
“Kami mengajak seluruh anggota AKPI untuk bergandengan tangan, bekerja sama, dan berkontribusi aktif demi kemajuan AKPI,” pungkas Dida.
Di sela-sela acara, pasangan Martin-Vardy secara simbolis menandatangani pakta integritas komitmen keduanya di hadapan para anggota dan tamu undangan. Hal ini menegaskan keseriusan MVP dalam menjalankan amanah dengan penuh tanggung jawab dan transparansi.
Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News
Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram “Rakyat Merdeka News Update”, caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.