BSDE Masuk 300 Besar Perusahaan Terbesar Asia Tenggara

Jakarta, Propertyandthecity.com – PT Bumi Serpong Damai Tbk (BSDE), anak usaha Sinar Mas Land, kembali mencatatkan peningkatan peringkat dalam daftar Fortune Southeast Asia 500 tahun 2025. BSDE kini berada di posisi ke-297, naik dari peringkat ke-338 pada tahun sebelumnya.

Fortune Southeast Asia 500 merupakan pemeringkatan tahunan yang menampilkan 500 perusahaan terbesar di Asia Tenggara berdasarkan pendapatan tahunan. Daftar ini mencakup perusahaan dari berbagai sektor di enam negara, yakni Indonesia, Singapura, Thailand, Malaysia, Vietnam, dan Kamboja. Penilaian dilakukan secara independen untuk mengidentifikasi perusahaan dengan skala bisnis terbesar dan performa terbaik di kawasan.

Direktur PT Bumi Serpong Damai Tbk (BSDE), Hermawan Wijaya, menyampaikan pencapaian ini mencerminkan kekuatan fundamental perusahaan serta konsistensi dalam mengembangkan kawasan terpadu dan berkelanjutan.

“Masuknya PT Bumi Serpong Damai Tbk (BSDE) dalam daftar Fortune Southeast Asia 500 bukan hanya mencerminkan kekuatan fundamental bisnis kami, namun juga menjadi pengakuan atas konsistensi dalam membangun kawasan terpadu dan berkelanjutan di Indonesia, khususnya melalui pengembangan BSD City. Kenaikan peringkat ini juga mencerminkan komitmen perusahaan dalam menjaga kinerja keuangan yang solid, memperluas skala bisnis, serta memperkuat kepercayaan para stakeholders,” ungkapnya dalam keterangan resmi yang diterima, ditulis Rabu (16/07/2025).

Hermawan juga  menyebut, prestasi ini akan menjadi motivasi bagi PT Bumi Serpong Damai Tbk untuk terus meningkatkan kinerja dan memperkuat posisinya sebagai pemain utama dalam industri properti dan pengembangan kawasan terpadu di Asia Tenggara.

Sebagai proyek township terbesar dari Sinar Mas Land, BSD City terus mencatat pertumbuhan di berbagai sektor, mulai dari pengembangan infrastruktur, area komersial dan residensial, hingga transformasi sebagai pusat ekonomi digital dan inovasi.

Berbagai pengembangan strategis juga terus dilakukan, di antaranya pengembangan D-HUB SEZ: Banten International Education, Technology, and Health Special Economic Zone, kawasan Transit Oriented Development (TOD) yang terhubung langsung dengan transportasi publik, serta kerja sama dengan institusi global untuk mendorong penerapan konsep smart city dan ekonomi hijau.

Peningkatan konektivitas juga menjadi fokus perusahaan. BSD City kini terhubung dengan berbagai ruas tol utama seperti Tol Serpong-Balaraja Seksi 1A dan 1B, Tol Jakarta-Merak, Tol Jakarta–Serpong, dan jaringan JORR 1 maupun JORR 2. Selain itu, kawasan ini juga dilengkapi layanan transportasi publik seperti feeder bus, shuttle BSD City, dan kereta Commuter Line melalui Stasiun Cisauk.