KENCANA® Baja Ringan hadir di Indonesia sejak 13 Agustus 1991 melalui PT Kepuh Kencana Arum, yang awalnya memproduksi atap gelombang tanpa sambungan dengan nama Produk KEPUH. Pada tahun 2009, merek KENCANA® mulai diperkenalkan untuk memperkuat branding produk yang telah dikenal luas di pasaran. Setelah mengalami dinamika bisnis dan perkembangan yang signifikan, pada tahun 2019 distribusi produk mulai ditangani oleh PT Kencana Maju Bersama, yang membuka babak baru dalam memperluas jangkauan pasar KENCANA®.
Kini, KENCANA® memiliki lebih dari 50 cabang di seluruh Indonesia dan terus berkembang sebagai merek baja ringan terpercaya. Produk KENCANA® dikenal kuat, tahan karat, dan telah memenuhi standar SNI 8399:2017 (Profil) serta SNI 4096:2007/2019 (BjLAS). Kualitasnya terjamin berkat dimensi presisi, lapisan Aluminium-Zinc (AZ) anti karat, serta inovasi desain yang semakin meningkatkan daya tahan. Profil rangka atap seperti Kanal C dan Reng kini dilengkapi dengan rusuk pengaku untuk menambah kekuatan material, sementara produk atap KENCANA® memiliki alur pengaman inovatif yang mencegah kebocoran.
Tidak hanya menghadirkan produk struktural seperti rangka atap, rangka plafon, dek lantai, dan rangka dinding, KENCANA® juga terus berinovasi. Pada ARCH:ID 2025, KENCANA® memperkenalkan lini produk terbarunya yang mendukung tren arsitektur industrial, termasuk profil-profil baja ekspos yang tidak hanya fungsional tetapi juga bernilai estetika.
General Manager Project PT Kencana Maju Bersama, Rahmat Sulaiman, menyebut Sebagai salah satu pemimpin pasar di sektor baja ringan selama lebih dari 30 tahun, Kencana Maju Bersama membawa sejumlah produk inovatif, seperti sistem atap tipe bottlers dengan sekrup tersembunyi dan teknologi fixing.
“Kami juga menampilkan baja P.E.B. (Pre-Engineered Building) dengan struktur galvanis, siap kirim dan rakit tanpa proses pengelasan,” ujar Rahmat kepada majalah Synergy Indonesia dalam acara ARCH:ID 2025, ditulis Selasa (08/09/2025).
Kehadiran Kencana Maju Bersama juga membawa konsep desain industrial yang kini semakin populer, tidak hanya di bangunan industri, tapi juga hunian pribadi seperti rumah dan kafe.
“Konsep industrial itu artistik dan praktis. Baja ringan jadi tulang punggung konstruksi cepat dan efisien,” jelasnya.
Rahmat memperkenalkan lini produk lengkap mereka yang memungkinkan pembangunan rumah instan dari atap hingga lantai. Misalnya, atap menggunakan ecospan atau genteng metal, rangka atap dengan kencana truss, plafon dan partisi baja dingin, hingga sistem pelat lantai berbasis Ecodeck.
Baca Juga, Bersama REI, Kementerian PKP Siapkan Skema Rent to Own Permudah Akses Rumah Terjangkau
“Banyak yang bilang baja ringan itu panas, tapi kami sudah punya solusi yang bisa mereduksi panas tersebut,” ujar Rahmat.
Ia menambahkan bahwa sistem rumah instan itu dibangun dengan prinsip kecepatan, efisiensi, dan ekonomi, serta cocok diterapkan dalam proyek perumahan skala besar maupun pembangunan fasilitas publik.
Inovasi ini menunjukkan komitmen KENCANA® untuk menjawab kebutuhan desain modern yang mengutamakan kekuatan sekaligus keindahan secara bersamaan. Dengan rekam jejak panjang, jaringan luas, serta dedikasi pada kualitas dan inovasi, KENCANA® kian mengukuhkan diri sebagai solusi baja ringan terpercaya bagi masa depan konstruksi Indonesia.
Artikel ini Disadur Dari Berita : https://propertyandthecity.com/baja-ringan-kencana-hadirkan-standar-baru/
