RM.id Rakyat Merdeka – Badan Usaha Milik Ansor (BUMA) mulai bergeliat dengan membuka usaha konveksi di Kabupaten Bandung, Jawa Barat. Ke depan, unit-unit bisnis serupa akan dibangun di seluruh wilayah dan cabang di seluruh Indonesia dengan sektor yang beragam mulai dari peternakan, perkebunan, pertanian, hingga pengolahan residu minyak sawit untuk memperkuat pondasi ekonomi organisasi serta pemberdayaan kader.
“Hari ini kita datang ke Bandung meresmikan sublime konveksi milik sahabat-sahabat Ansor Kabupaten Bandung. Ini usaha yang luar biasa dan sangat cepat, satu mesin bisa sampai kapasitas 300 meter per jamnya, 1 meter itu tergantung ukuran bisa 1 atau 2 baju. Kaos yang kita pakai hari ini adalah hasil kerja cepat tapi berkualitas dengan bahan yang bagus. Keren dan terus semangat, BUMA pecah telor,” ujar Ketua Umum PP GP Ansor Addin Jauharudin.
Hal itu diungkapkan Ketum Addin saat meninjau proses produksi konvensi milik meresmikan Badan Usaha Milik Ansor (BUMA) PC GP Ansor Kabupaten Bandung, Sabtu (5/7/2025).
Kemandirian ekonomi dan pemberdayaan kader memang menjadi komitmen utama Pimpinan Pusat Gerakan Pemuda Ansor (PP GP Ansor) melalui pengembangan BUMA.
Baca juga : Prasasti Center Resmi Diluncurkan, Jadi Jembatan Pengusaha Dan Pemerintah
Badan usaha ini berfungsi sebagai kendaraan vital untuk mewujudkan kesejahteraan kader di seluruh Indonesia, sejalan dengan konsep “BISA” (Bisnis, Inovasi, SDM, dan Anak Muda) yang menjadi pilar pengembangan organisasi dalam menghadapi bonus demografi Indonesia.
Metika kader Ansor bersatu dengan pemahaman yang sama, jelas Addin, jaringan kolektif akan bertransformasi menjadi rantai pasok bisnis yang kokoh, menopang pondasi ekonomi Nahdlatul Ulama (NU).
Visi ini merupakan bagian dari misi GP Ansor yang lebih luas untuk memperkuat kemandirian organisasi dan menjadi pusat lalu lintas informasi serta peluang usaha bagi anggotanya.
Addin berharap, unit usaha konveksi di Bandung ini ditopang bersama sehingga tumbuh dan berkembang menjadi besar.
Baca juga : Kongres GMNI di Bandung, Ajang Rebut Kembali Marwah Gerakan Marhaenis
“Oleh karena itu, saya sebagai Ketua Umum GP Ansor, kepada para sahabat-sahabat se-Indonesia apabila membutuhkan produk-produk seperti kaos untuk kegiatan-kegiatan apapun silakan berhubungan dengan PW Jawa Barat biar disambungkan dengan teman-teman Kabupaten Bandung. Dijamin secara kualitas sangat bagus dan enggak kalah dengan yang lain. Harga bersaing bahkan bisa lebih murah, bisa grosir dan eceran,” serunya sembari mempromosikan.
Addin meyakini, upaya semacam ini terus dilakukan secara berkelanjutan, Ansor akan kian berkontribusi bagi penciptaan ekosistem kemaslahatan.
“Mari kita makmurkan usaha ini, dari BUMA Ansor, untuk kader dan masyarakat sekitar, berkontribusi besar untuk negeri. saya ingin lihat usaha ini terus tumbuh dan berkembang, menginspirasi daerah lain, bisa menjadi bapak asuh bagi para pemula, dan menjadi ekosistem rantai pasok ekonomi. Dari ini akan berdampak pada pertumbuhan ekonomi lokal, menciptakan lapangan pekerjaan, dan distribusi barang murah dan berkualitas,” tutur Addin.
Dalam kesempatan ini, Ketua BUMA Kabupaten Bandung Jenal Mustopa merinci bidang usahanya, di antaranya sublime, sablon DTF, dan penyediaan berbagai macam jenis kaos dan konveksi. Bidang usaha ini menggambarkan manifestasi praktis dan nyata dari tujuan pemberdayaan ekonomi BUMA di tingkat lapangan.
Baca juga : Dugaan Korupsi Dana Hibah, KPK Sita Lagi 4 Bidang Tanah Senilai Rp 10 Miliar
Hal ini memberikan contoh konkret dan mudah dipahami tentang kewirausahaan kader. Sementara Ketua PC GP Ansor Kabupaten Bandung Dede Sumarsah memberikan apresiasi atas semangat yang disebarkan oleh Ketum Addin Jauharudin.
Dikatakan, kehadirannya untuk meresmikan dan meninjau unit usaha ini semakin melecut semangat kader. Kepedulian pucuk pimpinan tertinggi Ansor ke daerah-daerah mengindikasikan komitmen organisasi multi-level yang terpadu terhadap program-program ekonomi, memastikan adanya keselarasan vertikal dari kebijakan hingga implementasi.
“Komitmen cabang sangat tinggi untuk melanjutkan dan memperkuat program-program strategis selama empat tahun ke depan (2024-2028) melalui upaya proaktif cabang lokal dalam mempersiapkan kader melalui partisipasi dalam pelatihan vokasi dan program kewirausahaan yang berfokus pada UMKM,” jelas Dede.
Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News
Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram “Rakyat Merdeka News Update”, caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.