Dukung Pelestarian Laut, Pertamina Hulu Energi ONWJ Teken Program Prasasti

Nasional115 Dilihat



RM.id  Rakyat Merdeka – Pertamina Hulu Energi Offshore North West Java (PHE ONWJ) memperingati Hari Lingkungan Hidup Sedunia, dengan penandatanganan prasasti program Otak Jawara (Orang Tua Asuh Karang di Laut Utara Jakarta dan Jawa Barat), di muara laut Tangkolak, Sukakerta, Karawang, Jawa Barat.

General Manager PHE ONWJ Muzwir Wiratama menegaskan, upaya ini merupakan komitmen jangka panjang untuk pelestarian lingkungan laut.

“Program Otak Jawara juga dirancang membuka peluang baru bagi warga setempat melalui pengembangan wisata bahari yang ramah lingkungan, yang dapat memberikan penghasilan alternatif bagi nelayan,” kata Muzwir dalam keterangan resmi, Selasa (1/7/2025).

Tak hanya itu, Muzwir menambahkan, penandatanganan prasasti ini menegaskan komitmen kolaborasi antara Perusahaan, masyarakat, akademisi dan pemerintah daerah untuk mengembalikan kondisi terumbu karang yang sempat rusak akibat aktivitas eksploitasi berlebihan.

Baca juga : Dukung Lingkungan Kerja Aman, Otsuka Group Luncurkan Program Mental Ease at Workplaces

Seremoni tersebut menandai tonggak penting dalam program Otak Jawara yang telah dirintis PHE ONWJ sejak 2016.

“Program ini fokus pada transplantasi terumbu karang, peningkatan hasil tangkapan ikan, serta pengembangan ekowisata sebagai alternatif penghidupan bagi nelayan yang terdampak langsung dengan kondisi ekosistem laut yang menurun,” ujarnya.

Implementasi program Otak Jawara membawa angin segar, dengan upaya transplantasi lebih dari 770 modul karang dan 3.479 fragmen karang selama 2016-2019 dan 2022-2025.

Salah satu inovasi yang diterapkan adalah penggunaan media transplantasi berbentuk paranje, struktur kaki tiga yang stabil serta menyediakan ruang berlindung dan bertelur bagi ikan.

Baca juga : Hadirkan Transparansi Lingkungan, Krakatau Posco Kantongi Sertifikasi EPD Produk Baja

“Ke depan, kami berharap masyarakat bisa berdaya secara mandiri dalam menjaga ekosistem laut,” ujarnya.

READ  BPOM Restui Uji Klinis Vaksin TBC, Fraksi Gerindra DPR Siap Kawal

Sementara itu, Ahli terumbu karang dari Institut Pertanian Bogor (IPB) Wazir Mawardi mengingatkan, terumbu karang tidak sekedar cantik, melainkan punya peran penting sebagai benteng alami yang melindungi garis pantai dari abrasi dan menjadi habitat vital bagi berbagai biota laut.

“Terumbu karang berarti keberlangsungan hidup. Kita harus aktif dalam rehabilitasi,” ujar Wazir.

Dulu, Kawasan perairan Tangkolak, yang membentang seluas lebih dari 4.000 hektare, kaya akan terumbu karang dan mempengaruhi hasil tangkapan ikan yang melimpah.

Baca juga : Puncak Peringatan Hari Lingkungan Hidup, Eddy Soeparno Ajak Kolaborasi Atasi Darurat Sampah

Namun, sejak awal 2000-an, praktik eksploitasi menggunakan alat kompresor marak. Metode ini menjanjikan kemudahan ekonomi, namun berisiko tinggi dan merusak terumbu karang.


Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News


Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram “Rakyat Merdeka News Update”, caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.





Source link

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *