PropertyandTheCity.com, Tangerang– Beruntung PT Paramount Land memiliki produk andalan rumah Matera Residences di Kota Gading Serpong, Tangerang. Rumah bergaya modern klasik yang sepintas mirip rumah-rumah mewah khas Los Angeles, California, di Amerika Serikat yang jarang kita lihat di kawasan Jabodetabek itu, peminatnya tidak pernah sepi.
Selain modelnya yang timeless, developer juga berhasil menciptakan atmosfir lingkungannya mendekati suasana Kota Tangerang sisi selatan yang adem, pohon-pohonnya rindang, dan jalan-jalannya serba lebar. Bahkan di Matera Residences aspalnya jauh lebih mulus dengan pedestrian yang lebar dan rapi.
“Ide desainnya mencampur dua zaman yang berbeda dengan proporsi yang seimbang, yang diwujudkan melalui pilihan furniture dan aksesoris. Gaya interior ekletik ditargetkan untuk habitat yang sudah matang,” kata Farid Masdoeki, Principal Design ternama Hadiprana, yang merancangnya.
Gaya campuran itu juga tercermin dari pilihan warna interior baik pada dinding, plafon, furniture, aksesoris, maupun gordin yang didominasi warna terang (putih, abuabu, dan silver) dengan sedikit aksen bunga-bunga, seperti terlihat pada cover bed dan karpet di ruang tidur. Pilihan warna-warna terang dan bersih itu juga merupakan ciri karya desain modern klasik. Bangunan rumahnya juga dirancang tinggi dengan ketinggian plafon 4 m lebih, semua pintu dan jendelanya tinggi dan lebar, serta memiliki halaman belakang yang luas. Tanpa AC pun rumah tetap nyaman di siang hari.
Selaras dengan target pasarnya, interior rumah dirancang bergaya modern klasik yang bersih dan menyegarkan. Faried mengatakan, rancang bangunnya fokus pada fungsional hunian sebagai fungsi pokoknya untuk tinggal. Yang kedua, adalah kenyamanan yang meliputi kenyamanan fisik dan psikis. Dan yang ketiga, adalah estetika dan keindahan.
Aspek pembeda diberikan untuk mendesain interior hunian luxurious Matera Residence ini, yaitu dari pemilihan material yang berkualitas tinggi, tatar uang dan elemen-elemen desain yang memasukkan keindahan ekterior, arsitektur, dan lingkungan yang hijau yang dengan sentuhan khusus “dibawa” ke dalam rumah sehingga memberi jaminan kesehatan dan kenyamanan fisik dan psikis, dan tentu saja estetika yang berkelas bagi penghuninya.
“Mewah itu yang terukur. Kualitasnya bagus, material tahan lama, sustainable, dan maintenancenya mudah,” katanya lagi.
Eksklusifitas rumah-rumah premium di komplek Matera makin tak terbantahkan ketika pengembangnya menunjuk empat konsultan rancang bangun lainnya untuk berkolaborasi epik dengan Hadiprana, yaitu Sonny Sutanto Architect, Ethospace Indonesia, Studio i27, dan Darcaniya Cinitra. Tim desainer mengemasnya dalam nuansa hitam dan putih yang konsisten untuk menghadirkan aura elegan.
Dengan kelebihan-kelebihan tersebut, kalangan ‘The Haves’ di Tangerang banyak yang telah membelinya, di samping orang-orang kaya dari Jabodebek dan kota-kota lain yang memiliki ikatan emosional dengan kota benteng. Termasuk, dulu yang bisa memiliki hunian luxurious hanya kalangan dan usia tertentu, seiring dengan kemajuan teknologi dan kesempatan yang semakin luas, memiliki hunian luxurious juga terbuka bagi kalangan yang mencapai kemapanan di usia muda.
“Mengisi kebutuhan kelas high-end di Gading Serpong, Paramount Land meluncurkan hunian premium Matera Residences (2022) dan New Type Matera (2024), yang berhasil memimpin pasar properti hunian high-end di Gading Serpong. Hingga Mei 2025, Matera Residences telah 95% terjual, serta memperoleh berbagai penghargaan berskala internasional berkat perencanaan yang matang dan berkualitas, di antaranya ‘Best High End Housing Development (Greater Jakarta)’ dari PropertyGuru Indonesia Property Awards 2023, ‘Best Choice Home Design (Luxury Home Design)’ dari Golden Property Awards (GPA) 2024, serta ‘Best Smart Home Development’ dan ‘Best Wellness Residential Development’ dari PropertyGuru Indonesia Property Awards 2024,” buka Chrissandy Dave, Direktur Sales & Marketing Paramount Land, dikutip Jumat (23/5).
Preferensi Bergeser
Kantor agen properti APEX menyebut bahwa permintaan hunian di Indonesia mengalami peningkatan signifikan sepanjang tahun 2024, khususnya di kawasan metropolitan seperti Jabodetabek. Data menunjukkan adanya pergeseran preferensi masyarakat pasca pengumuman hasil Pemilu pada kuartal II 2024 lalu.
Segmen rumah mewah seharga diatas Rp3 miliar mengalami lonjakan pencarian hingga 30 persen dibandingkan kuartal sebelumnya. Hal ini menunjukkan bahwa pola konsumsi dan preferensi properti masyarakat mengalami transformasi struktural yang lebih mendalam.
Pengamat Properti Matius Jusuf menyebut fenomena ini sebagai sinyal positif dari stabilisasi ekonomi nasional, yang ditandai dengan meningkatnya kepercayaan konsumen terhadap sektor properti sebagai instrumen investasi jangka panjang. Selain itu, penurunan suku bunga acuan oleh Bank Indonesia turut memperkuat sentimen pasar. Suku bunga KPR yang lebih rendah mendorong banyak konsumen kelas menengah untuk mulai mempertimbangkan kepemilikan rumah daripada menyewa.
Ia menyebut properti sebagai investasi yang bisa Anda nikmati. “Harga lahan dan rumah terus naik kok. Artinya, selama sepuluh tahun menikmati rumah itu bersama keluarga, dan selama sepuluh tahun pula harga rumah itu terus meningkat,. Didiamkan sudah untung, dihuni sendiri makin untung,” tandasnya.
Jika tidak ditempati langsung, lanjutnya, properti tetap merupakan investasi yang bisa kita nikmati, dari uang sewa yang dihasilkannya. Bagi banyak orang ‘kenikmatan’ lain dari memiliki properti adalah gengsi alias ‘pride of ownership’. Kebanggaan atas kepemilikan properti. Bagi sebagian orang umumnya, memilki rumah sendiri adalah kebanggaan yang tidak terelakkan. Nilai lebih lain memiliki properti sebagai investasi adalah kekuatannya sebagai agunan untuk mendapatkan sumber keuangan, seperti pinjaman misalnya. Selain itu, properti juga terbukti andal dalam urusan menahan gempuran inflasi.
“Sebab dengan berinvestasi dalam rumah, ruko atau jenis properti apapun itu, setelah tua nanti Anda tetap bisa unjuk gigi, di dunia maya atau kehidupan nyata,” pungkas Matius.
Menurutnya, properti menjadi salah satu instrumen investasi yang aman dan dikenal anti-inflasi, sehingga keuntungan yang diperoleh lebih optimal. Dana investasi pun aman dan akan terus berkembang. Terlebih berbagai proyek perumahan favorit juga banyak melansir rumah yang ukurannya kompak namun tetap ideal untuk bujang atau yang single, pasangan baru menikah atau keluarga muda, selain cara bayarnya lebih variatif dan fleksibel.
“Sekarang timing yang tepat mewujudkan pembelian rumah itu karena banyak developer dan bank yang rajin menawarkan aneka insentif seperti diskon harga, bunga promo super rendah, bebas biaya, DP bisa dicicil dan banyak lagi. Kalau nanti pasar mulai pulih, harga rumah pasti kembali melesat dan rumah-rumah kecil itu tidak ditawarkan lagi,” ungkap Matius.
Matera Signature baru saja diluncurkan ke pasar, melengkapi Matera Residences dan tipe terbaru Matera lainnya. Dikembangkan terbatas, harganya mulai Rp9,4 miliar per unit. Ditawarkan cara bayar fleksibel mulai dari Supercash, Tunai Keras = KPR DP 5 persen 5 kali, Tunai Keras = Tunai Bertahap DP 5 persen 5 kali, tenor 24 kali. Pembayaran depe ringan mulai Rp84 jutaan per bulan, angsuran panjang, dan tanpa bunga, serta proses akad dapat dilakukan pada akhir tahun atau tahun depan. Konsumen juga berkesempatan mendapatkan tambahan cashback up to Rp 70 jutaan, serta hadiah langsung One Year Family Membership untuk Matera Community Club (2 Pax).
Hunian dua lantai ini bergaya arsitektur modern American classic dengan tampak muka didominasi marmer, fitur batu alam, jendela kaca yang besar, dan kanopi berbahan tempered glass. Tipe terbaru ini terdiri atas dua ukuran hunian, yaitu Lebar 10×20 meter dan 12 x 20 meter meter. Setiap rumah memiliki taman, plafon tinggi di ruang keluarga, walk-in closet untuk kamar tidur utama, dan smart air ventilation, potable water,smart door lock, solar panel system, Smart Home System, serta Canopy with Skylight.
Salah satu keunggulan lain, yaitu tersedianya fitur instalasi Electric Car Charger Installation System di carport setiap tipe hunian. Penyediaan fitur instalasi ini selaras dengan kesadaran masyarakat mengenai energi hijau yang semakin hari menunjukkan sisi positif. Hal itu diketahui dengan meningkatnya permintaan kendaraan listrik atau electric vehicle (EV). Beberapa produsen juga sudah mulai memasarkan produk mobil listrik. Sehingga jika nanti penghuni membeli mobil listrik, Matera Signature telah dilengkapi dengan instalasi pengisian dayanya. Artinya, penghuni tak perlu repot lagi memasang electric car charger, karena instalasi sudah tersedia.
Aksesibilitas dan mobilitas begitu mudah. Dalam hitungan menit, dapat menjangkau dengan mudah Gerbang Tol Tangerang KM 18,7 atau Gerbang Tol Pagedangan ruas tol Serpong-Balaraja yang tersambung dengan Jalan Tol Jagorawi dan Jakarta Outer Ring Road (JORR). Klaster ini pun hanya selangkah dari berbagai fasilitas yang ada di kawasan hunian Gading Serpong maupun BSD City.
Paramount Gading Serpong adalah kawasan hunian yang dikembangkan oleh Paramount Land yang telah bertransformasi menjadi sebuah kawasan hunian prestisius dengan berbagai keunggulan produk hunian, akses dan mobilitas, fasilitas, serta infrastruktur yang tertata dan terintegrasi.
Artikel ini Disadur Dari Berita : https://propertyandthecity.com/rumah-modern-klasik-penuntas-selera-bagi-kalangan-mapan/
