RM.id Rakyat Merdeka – Korps Lalu Lintas (Kakorlantas) Polri menegaskan komitmen untuk terus bertransformasi menuju organisasi yang unggul, modern, dan digital. Hal ini disampaikan Kabagrenmin Korlantas Polri, Kombes Made Agus Prasatya pada Rapat Koordinasi (Rakor) Bagrenmin Korlantas Polri Tahun 2025 yang berlangsung di Bigland Hotel, Bogor, Kamis (16/10/2025).
Kombes Made Agus Prasatya juga mengingatkan jajaran Korlantas Polri untuk menjauhi gaya hidup hedonisme bagi seluruh jajaran Polantas di Indonesia.
“Citra Polri dibangun dari kesederhanaan, integritas, dan pengabdian, bukan dari kemewahan atau kemegahan. Hindari perilaku yang dapat mencederai kepercayaan publik,” kata Made.
Baca juga : Korlantas Polri Reformasi Penegakan Hukum Lalu Lintas Melalui Tilang Elektronik
Ia menekankan agar anggota membimbing keluarga untuk tidak melakukan flexing atau pamer kekayaan di media sosial.
“Pamer kendaraan mewah, perhiasan, atau gaya hidup berlebihan di media sosial bukanlah kebanggaan, tetapi bisa menciptakan jarak dengan rakyat. Kita ini pengabdi negara, bukan figur publik yang mengejar popularitas,” tegas Made Agus.
Sebelumnya, Kakorlantas Polri Irjen Agus Suryonugroho menekankan jajarannya berupaya memberikan yang terbaik bagi institusi dan masyarakat. Caranya dengan berpijak pada kebijakan Kapolri melalui konsep “Beyond Trust Presisi”, peningkatan kepercayaan publik secara berkelanjutan melalui empat pilar transformasi utama.
Baca juga : Gojek Perluas Beasiswa Gratis Anak Mitra Driver Hingga Jenjang S1
Transformasi organisasi diwujudkan dengan membesarkan organisasi melalui prestasi dan pelayanan lalu lintas (Kamseltibcarlantas) yang prima. Dalam aspek operasional, Korlantas memperkuat berbagai program unggulan seperti Polantas Menyapa dan Digitalisasi Korlantas Polri untuk menjawab tantangan era modern.
Pada aspek pelayanan publik, digitalisasi diterapkan di berbagai lini, seperti Samsat, Satpas, serta penegakan hukum berbasis teknologi ETLE (Electronic Traffic Law Enforcement). Adapun transformasi pengawasan diwujudkan melalui kehadiran pimpinan di lapangan untuk memastikan pelaksanaan tugas berjalan baik dan anggota mendapatkan dukungan sistem yang memadai.
Rakor Bagrenmin 2025 juga menjadi momentum penting untuk menyusun roadmap digitalisasi Korlantas. Langkah strategis diarahkan pada penguatan infrastruktur teknologi, integrasi dan sinkronisasi data antara pusat dan daerah, demi menciptakan sistem lalu lintas yang terhubung dan efisien.
Baca juga : LKPP Luncurkan GAPAI Katalog V6, Dorong Transformasi Digital Industri Pangan
Dalam bidang tata kelola, Korlantas menegaskan pentingnya penggunaan aplikasi SAKTI BMN (Sistem Aplikasi Keuangan Tingkat Instansi) dalam pengelolaan Barang Milik Negara guna memastikan transparansi, akuntabilitas, dan validitas data aset. Sistem ini diharapkan mendukung optimalisasi aset negara untuk menunjang operasional lalu lintas di seluruh wilayah.
Selain itu, pengembangan sumber daya manusia menjadi fondasi utama keberhasilan transformasi digital. Peningkatan kompetensi dilakukan melalui berbagai pelatihan berbasis teknologi informasi agar personel Korlantas semakin adaptif, profesional, dan siap menghadapi perkembangan zaman.
Adapun rakor yang diikuti perwakilan Ditlantas Polda dari seluruh Indonesia itu menjadi forum strategis untuk memperkuat arah kebijakan dan koordinasi pelaksanaan program Quick Wins sebagai bagian dari akselerasi transformasi menuju Polri Presisi.
Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News
Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram “Rakyat Merdeka News Update”, caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
