RM.id Rakyat Merdeka – Jumlah jemaah haji Indonesia yang wafat per 20 Mei 2025, sebanyak 31 orang. Dari jumlah itu, 30 orang berasal dari jemaah haji reguler dan 1 orang dari jemaah haji khusus.
Sebanyak 3 orang di antaranya wafat saat tiba di bandara. “Dua orang meninggal di Bandara Madinah satu orang meninggal di bandara Jeddah,” ujar Kepala Daerah Kerja (Daker) Bandara Petugas Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Arab Saudi, Abdul Basir, di Bandara Jeddah, Selasa (20/5/2025).
Baca juga : Jemaah Haji Asal Tangerang Wafat di Pesawat Saat Menuju Jeddah
Seluruh jemaah haji yang wafat tersebut dimakamkan di Arab Saudi. Jenazah mereka tidak bisa dipulangkan ke Tanah Air. Untuk lokasi pemakaman, tergantung otoritas Saudi.
“Nanti mereka yang menentukan jenazah jemaah haji akan dimakamkan di mana. Tidak harus di satu tempat. Biasanya yang terdekat dari rumah sakit yang melakukan penanganan jemaah sakit atau sudah meninggal itu,” terang Basir.
Baca juga : Seluruh Jemaah Terpisah Rombongan Sudah Diberangkatkan dari Madinah ke Makkah
Dia memastikan, seluruh jemaah haji yang meninggal akan mendapatkan hak-haknya. Asuransi jiwa mereka yang akan diproses Kementerian Agama (Kemenag) setelah penyelenggaraan haji selesai. Haji mereka juga akan dibadalkan oleh petugas.
“Untuk badal haji dilakukan oleh petugas haji Indonesia,” tutup Basir.
Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News
Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram “Rakyat Merdeka News Update”, caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
